Mubar Mulai Pelatihan Pendidikan Numerasi Melalui Metode Gasing

Mubar Mulai Pelatihan Pendidikan Numerasi Melalui Metode Gasing
METODE GASING - Pj Bupati Mubar, Bahri didampingi Sekda Mubar, LM Husein Tali dan Ketua Yayasan Teknologi Indonesia Jaya, Yohanes Surya saat membuka pelatihan metode gasing yang dilaksanakan di aula Barugano Lawa, Senin (12/6/2023). (Kasman/ZONASULTRA.ID)

ZONASULTRA.ID, LAWORO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna Barat (Mubar) melaksanakan pelatihan pendidikan numerasi melalui metode Gampang Asyik dan Menyenangkan (Gasing) di aula Barugano Lawa mulai Senin (12/6/2023). Dengan penerapan metode Gasing ini, Mubar jadi daerah pertama di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang mulai menerapkan pembelajaran Matematika dengan metode Gasing.

Ada sekitar 64 siswa-siswi tingkat SMP dan SD, serta 32 Guru yang tersebar di sekolah yang berada di daratan mengikuti pelatihan pendidikan numerasi dengan pembelajaran Matematika dengan metode Gasing. Guru dan siswa tersebut sangat antusias mengikuti pelatihan metode gasing ini. Pelatihan ini dilaksanakan selama 15 hari.

Pj Bupati Mubar, Bahri mengungkapkan pelatihan kepada guru dan siswa di Mubar ini merupakan tindaklanjut dari MoU dengan Yayasan Teknologi Indonesia Jaya. Untuk itu, dengan pelatihan ini dapat mendongkrak capaian pendidikan numerasi di Mubar.

“Alhamdulillah, guru dan para siswa yang mengikuti pendidikan numerasi dengan metode gasing ini sangat antusias. Metode gasing ini sangat luar biasa, siswa kita sudah dapat berhitung dari angka satu hingga 10,” kata Pj Bupati Mubar, Bahri saat membuka pelatihan tersebut, Senin (12/6/2023).

Kata Direktur Perencanaan Anggaran Daerah, Kemendagri ini, penerapan metode Gasing bisa menjadi salah satu inovasi ataupun solusi dalam mendorong pemenuhan hak atas pendidikan. Lanjut dia, berbicara penyelenggaraan pendidikan di Mubar, ada enam literasi yang harus diwujudkan.

“Kita saat ini dituntut memiliki enam literasi yakni literasi baca tulis, literasi numerasi, literasi sains, digital, finansial dan literasi budaya dan kewarganegaraan. Jadi, kita targetkan seluruh guru dan siswa sudah mengikuti pelatihan metode gasing ini,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Teknologi Indonesia Jaya, Yohanes Surya mengungkapkan sangat takjub melihat antusias para guru dan siswa mengikuti pelatihan metode gasing ini. Kata dia, Mubar merupakan daerah pertama di Sultra yang menerapkan pendidikan numerasi melalui metode gasing ini.

“Saya melihat dengan antusias guru dan siswa mengikuti pelatihan metode gasing ini, ada harapan ke depan Mubar menjadi daerah yang hebat. Apa lagi, Mubar daerah pertama di Sultra yang menerapkan pendidikan numerasi metode gasing ini. Mubar ini sebagai daerah contoh dan ada beberapa daerah di Sultra sudah mengikutinya,” ucapnya.

Yohanes menerangkan dengan metode gasing ini dapat mempermudah belajar Matematika tidak pusing lagi dan bahkan lebih mudah. Intinya, dengan metode gasing ini dapat membuat siswa dan guru bahagia dan senang. (C)

 


Kontributor : Kasman
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini