Warga Desa Langku-langku Mubar Temukan Bayi Perempuan di Teras Rumah Warga

Warga Desa Langku-langku Mubar Temukan Bayi Perempuan di Teras Rumah Warga
Bayi - Anggota Polsek Tiworo Tengah, Brigadir Andreas saat membawa bayi berjenis kelamin perempuan ini di RSUD Mubar, Senin (10/7/2023) dini hari. (Foto istimewa).

ZONASULTRA.ID, LAWORO – Warga Desa Langku-langku, Kecamatan Tiworo Tengah, Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara digegerkan dengan penemuan bayi berjenis kelamin perempuan di salah satu rumah, Senin (10/7/2023) sekitar pukul 02.00 WITA.

Kapolsek Tiworo Tengah Ipda Jufri mengatakan, bayi tersebut awalnya ditemukan oleh salah seorang warga bernama Satriadi. Saat itu, Satriadi sedang tidur di depan kios dan terbangun mendengar tangisan bayi.

Ia pun langsung pergi mencari sumber tangisan bayi tersebut dan menemukannya di teras rumah warga bernama Zainal, suami dari kakak Satriadi. Bayi yang ditemukan ini diletakkan di atas kursi plastik, tepatnya di teras rumah.

“Jadi, yang pertama temukan bayi ini adalah Satriadi. Bayi ini sedang menangis dan diletakkan di rumah salah seorang warga. Selain bayi, ditemukan pula tas kecil yang berisikan pakaian dan perlengkapan bayi,” kata Kapolsek Tiworo Tengah, Ipda Muh Jufri.

Melihat sosok bayi yang sedang menangis, tambah Jufri, Satriadi langsung membangunkan kakaknya, pemilik rumah tempat bayi itu ditemukan. Satriadi juga sempat mengelus kepala bayi agar tidak menangis lagi.

“Pemilik rumah (kakak Satriadi) bernama Rosnawati membuka pintu rumahnya dan melihat bayi yang sedang menangis. Kemudian meminta kepada adiknya untuk melaporkan penemuan bayi kepada Kepala Desa dan Polsek Tiworo Tengah,” ungkapnya.

Kata Jufri, bayi perempuan ini langsung dibawa ke RSUD Mubar untuk mendapatkan perawatan medis. Polisi juga sedang melakukan penyelidikan kasus penemuan bayi ini.

Untuk sementara bayi ini akan diasuh oleh keluarga Rosnawati sampai polisi berhasil mengungkap identitas orang tua dari bayi tersebut. (B)

Kontributor: Kasman
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini