ZONASULTRA.ID, LAWORO – Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Pemkab Mubar) melalui Dinas Pertanian akan mencetak sawah baru seluas 45 hektare yang berada di dua titik. Kedua titik tersebut yakni Desa Lawada, Kecamatan Sawerigadi dan Desa Lakabu, Kecamatan Tiworo Tengah.
Pj Bupati Mubar, Bahri mengungkapkan program cetak sawah ini merupakan salah satu program prioritasnya. Hal itu dilakukan dalam rangka akan menjadikan Mubar sebagai daerah sentral produksi pertanian. Selain itu, dalam rangka pengendalian inflasi daerah dan program ketahanan pangan.
“Untuk cetak sawah ini, kita siapkan lahan 45 hektare yang berada di Desa Lawada dan Lakabu. Anggaran yang kita siapkan sekitar Rp1,2 miliar,” kata Pj Bupati Mubar, Bahri ditemui di ruangan kerjanya, Rabu (26/7/2023).
Kata Direktur Perencanaan Anggaran Daerah, Kemendagri ini, lahan seluas 45 hektare ini terdiri dari 23 hektare di Desa Lawada dan 22 hektare di Desa Lakabu. Lanjut dia, dua titik ini dipilih sebagai lokasi pembuatan sawah baru berdasarkan hasil Survei Investigasi Desain (SID).
“Kita di Mubar terdiri dari tiga wilayah besar. Banyak di lokasi kita bisa dijadikan cetak sawah baru. Saat ini juga, saya membuat program melakukan rehabilitasi seluruh saluran irigasi, salah satunya di Desa Lawada,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Mubar, Nestor Jono mengatakan cetak sawah ini merupakan salah satu program prioritas dari Pj Bupati Mubar, Bahri. Ia menginginkan akan menjadikan Mubar sebagai daerah sentral produksi pertanian.
“Jadi, tahun 2023 ini kita akan melakukan cetak sawah baru di Desa Lawada 23 hektare dan Desa Lakabu 22 hektare,” ungkapnya. (B)
Kontributor: Kasman
Editor: Muhamad Taslim Dalma