Unidayan Belum Berpikir Berstatus Negeri

ZONASULTRA.COM, BAUBAU –  Salah satu kampus swasta di Kota Baubau Sulawesi Tenggara (Sultra)   Unversitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) berpeluang untuk menjadi Universitas Negeri (UN) menyusul rencana terbentuknya Provinsi Kepulauan Buton. Namun pihak kampus ini belum memikirkan untuk rencana perubaham status tersebut.

Rektor Unidayan LM Syamsul Qamar yang ditemui di ruang kerjanya, Selasa (19/5/2015),  enggan berkomentar banyak terkait rencana perubahan status kampus yang dipimpinnya itu dari perguruan tinggi swasta menjadi Negeri.
“Saat ini kami belum membahas persoalan perubahan status dari swasta menjadi negeri bila Provinsi Kepulauan Buton terbentuk karena Unidayan ini milik yayasan. Memang sebagai penunjang dalam percepatan pembentukan provensi baru adalah ketersediaan perguruan tinggi yang memadai tapu itu belum kami fikirkan,” ungkap Syamsul Qamar.
Dikatakannya, yayasan Unidayan sudah memiliki beberapa aset baik tanah maupun bangunan. Pemerintah juga sudah mengetahui biaya operasional perguruan tinggi sangat besar, sehingga sangat bersyukur jika banyak perguruan tinggi swasta berdiri.
“Sebelum saya menjadi rektor memang sudah ada polemik tentang pembentukan Universitas Negeri jika Provinsi Kepulauan Buton terbentuk. Namun itu sebatas wacana sampai hari ini secara resmi Unidayan belum dilibatkan,” tutup mantan Dekan Fakultas Teknik Unidayan ini. (**Mulyadi)