ZONASULTRA.COM,TIRWUTA– Bupati Kolaka Timur, Tony Herbiansyah mengatakan, sampai hari ini pihaknya belum menerima laporan dari dinas kesehatan terkait peredaran vaksin palsu di wilayah yang dipimpinnya.
Meski begitu, pihaknya akan melakukan pemeriksaan kepada setiap lembaga pelayanan kesehatan masyarakat.
“Saya belum mendapat laporan dari kadis dinkes, tetapi sejauh ini, saya rasa kita di Sultra khususnya di Koltim masih aman dari peredaran Vaksin palsu. Untuk langkah selanjutnya kita akan melakukan pemeriksaan di setiap lembaga pelayanan masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, dinas Kesehatan (Dinkes) Koltim, memastikan tidak ada vaksin palsu yang beredar. Alasannya, vaksin yang digunakan di Koltim berasal dari RSUD Bahteramas yang telah melalui berbagai pemeriksaan.
“Tidak ada vaksin palsu di sini. Kita kan ambil vaksin dari provinsi. Saya rasa vaksin palsu yang sering diberitakan oleh media tidak sampai masuk di Sultra,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Koltim, Ulfawati saat dikonfirmasi sejumlah media di kantor Bupati Koltim, Rabu (20/7/2016).
Untuk itu, dirinya meminta masyarakat tidak perlu khawatir soal vaksin palsu. Pasalnya, Koltim masih termasuk wilayah aman. Bahkan, pihaknya tidak perlu melakukan pemeriksaan vaksin karena telah diuji di provinsi sebelum didistribusi ke Koltim.
Soal vaksin yang dijual di apotek, Ulfa mengatakan karena harga vaksin cukup mahal, maka tidak ada apotek yang menjual. Apalagi di Koltim jumlah apotek tidak begitu banyak. Target pemasaran vaksin juga tentu dipertimbangkan apotek.
“Yang jelas, Koltim aman dari vaksin palsu. Karena kita mengambil vaksin bukan dari luar. Kami peroleh dari rumah sakit provinsi, dan Kita di Sultra masih aman, otomatis Koltim juga tidak ada vaksin palsu,” ujarnya. (B)
Reporter : Jaspin
Editor : Kiki