Sikkato Jadikan Musadar Raih Gelar Doktor

PROMOSI DOKTOR - Wakil Walikota Kendari, Musadar Mapasomba berhasil meraih gelar doktor (S3) di Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (4/8/2016). Musadar berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan para tim penguji dalam sidang promosi doktor di Kampus Pascasarjana UHO. (JUMRIATI/ZONASULTRA.COM)
PROMOSI DOKTOR - Wakil Walikota Kendari, Musadar Mapasomba berhasil meraih gelar doktor (S3) di Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (4/8/2016). Musadar berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan para tim penguji dalam sidang promosi doktor di Kampus Pascasarjana UHO. (JUMRIATI/ZONASULTRA.COM)
PROMOSI DOKTOR - Wakil Walikota Kendari, Musadar Mapasomba  berhasil meraih gelar doktor (S3) di Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (4/8/2016). Musadar berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan para tim penguji dalam sidang promosi doktor di Kampus Pascasarjana UHO. (JUMRIATI/ZONASULTRA.COM)
PROMOSI DOKTOR – Wakil Walikota Kendari, Musadar Mapasomba berhasil meraih gelar doktor (S3) di Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (4/8/2016). Musadar berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan para tim penguji dalam sidang promosi doktor di Kampus Pascasarjana UHO. (JUMRIATI/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Wakil Walikota Kendari, Musadar Mapasomba berhasil meraih gelar doktor (S3) di Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (4/8/2016).

Musadar berhasil mempertahankan disertasinya berjudul “Pemberdayaan Pertanian Perkotaan (Urban Farming) Melalui Pengembangan Pangan Lokal Sikkato (Sinonggi, Kasuami, Kambose dan Kabuto) Dalam Mendukung Ketahanan Pangan Kota Kendari” di hadapan para tim penguji dalam sidang promosi doktor di Kampus Pascasarjana UHO, Kamis (4/8/2016).

Musadar mengatakan, dirinya tertarik meneliti tentang Sikkato sebagai upaya untuk mendorong pencapaian diversifikasi pangan menuju ketahanan pangan, baik di tingkat rumah tangga, lokal maupun nasional.

Khusus pada wilayah perkotaan, lanjut Musadar, upaya peningkatan diversifikasi pangan untuk menunjang ketahanan pangan dapat dilakukan dengan mengoptimalkan sistem usaha pertanian kota (urban farming). Dan pengembangan Sikkato merupakan salah satu strategi pemberdayaan masyarakat pertanian perkotaan, apalagi Kota Kendari memiliki lahan seluas 17.334 hektar yang sangat potensial untuk digunakan sebagai pengembangan pertanian.

Selain itu, pengembangan Sikkato juga memiliki multipler effect karena akan mendorong tumbuhnya sektor lain seperti rumah makan, jasa dan pariwisata.

“Pengembangan Sikkato memiliki makna ganda, tidak hanya sebagai upaya mendorong pencapaian diversifikasi pangan, tapi juga sekaligus sebagai upaya pemberdayaan masyarakat,” kata Musadar.

Dalam hasil disertasinya, Musadar mengungkapkan bahwa pola pikir masyarakat Kota Kendari terhadap pangan lokal Sikkato tergolong tinggi yaitu mencapai 78 persen.

Rektor UHO Usman Rianse bertindak sebagai promotor dalam promosi doktor Musadar ini, dan Prof Weka Widiyanti sebagai ko-promotor 1 dan Dr Weka Gusmiyarti sebagai ko-promotor 2.

Sedangakn tim penguji masing-masing adalah Usman Rianse, Prof Weka Widiyanti, Dr Weka Gusmiyanti,  Prof Muhammad Syarif, Dr Marsuki Iswandi, Dr Tamrin, Dr Ine Fausayana dan Dr Bahtiar serta penguji eksternal Prof Muhammad Alwi Mustaha.

Musadar menyelesaikan S1 di UHO pada tahun 1994 dan memperoleh gelar sarjana pertanian (SP). Selanjutnya, Musadar melanjutkan S2 di Universitas Gajah Mada dengan Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian pada Fakultas Pertanian. Tahun 2013 Musadar kembali melanjutkan S3 di UHO. (B)

 

Editor : Jumriati