ZONASULTRA.COM, RUMBIA – Menjelang Ramadhan, hampir semua harga sembilan bahan pokok (sembako) di Kabupaten Bombana Sulawesi Tenggara (Sultra) meningkat. Contohnya bawang merah yang sebelumnya Rp 25 ribu per kilogram, sekarang harganya naik mencapai Rp 40 ribu per kilogram.
Jelang Ramadhan Harga Sembako di Bombana Meningkat, Ini Solusi Disperindakop
Isa, seorang warga Kasipute Kecamatan Rumbia Tengah mengaku terkejut dengan harga yang melambung tinggi tersebut. Menurutnya, langkah pemerintah dalam hal mengantisipasi kenaikan harga ini penting untuk meringankan beban masyarakat.
Menanggapi kenaikan harga tersebut, pihak Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Penanaman Modal (Disperindagkop dan PM) Kabupaten Bombana mengaku punya solusi. Rencananya akan digelar pasar murah khusus untuk masyarakat yang kurang mampu.
“Kita sudah punya langkah strategis untuk menekan kenaikan harga ini. Kita akan mengadakan pasar murah untuk masyarakat kurang mampu dan kami telah menyiapkan dana sebesar Rp 100 juta untuk itu,” ungkap Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop dan PM Bombana Andi Agussaling kepada wartawan ZONASULTRA.COM di Rumbia, Senin (15/6/2015).
Kenaikan harga tersebut lanjutnya, bukan hanya terjadi di Bombana. Setiap tahunnya utamanya jelang Ramadhan kenaikan harga bahan pokok terjadi secara nasional. Namun demikian, pemerintah tetap harus punya solusi agar masyarakat khususnya masyarakat yang kurang mampu dapat terbantu.
Pasar murah itupun akan dibuka minggu kedua bulan Ramadhan. Rencananya, akan dibuka di tiga wilayah induk yang ada di Bombana yang meliputi wilayah Rumbia, Kabaena dan Poleang. (**Hasman)