ZONASULTRA.COM, KENDARI – Garuda Indonesia mengeluarkan kebijakan baru mengganti warna kostum costumer service dan mengganti seraragam maskapai penerbangan ini juga mengganti menu makanan penumpang.
Kebijakan tersebut mulai berlaku Selasa (9/8/2016)
General Manager Garuda Indonesia cabang Kendari Gatot Rijadi mengungkapkan jika pergantian seragam baru untuk kru brand office kantor layanan, kru bandar udara dan kabin kru Garuda Indonesia pada hari ini bertepatan dengan perpindahan terminal kedatangan dan keberangkatan penumpang domestik pesawat garuda di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang.
“Sebelumnya kita berada di terminal 2E dan saat ini kita pindah di T3 ultimate tentunya karena terminal baru fasilitas yang disediakan luar biasa ya,” ungkap Gatot Rijadi saat ditemui di kantor Garuda Indonesia cabang Kendari, Selasa (9/8/2016).
Pergantian ini dilakukan sudah dilakukan sejak 4 tahun lalu. Jika sebelumnya pihaknya menggunakan warna hijau toska, namun kostum baru berwarna biru tua yang dikombinasikan dengan batik. Pemilihan warna berdasarkan logo pesawat Garuda Indonesia. Dengan pergantian kostum ini, Gatot Rijadi mengharpakan dapat menumbuhkan spirit dan semangat baru dilingkup kerja Garuda Indonesia cabang Kendari, untuk diketahui saat ini jumlah karyawan organik dan non organik sebanyak 24 orang.
Sedangkan untuk pergantian menu makanan penumpang pesawat, memang telah menjadi program dari Garuda Indonesia yang dilakukan setiap pertengahan tahun atau jelang memasuki semester II, hal ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada penumpang agar tidak merasa monoton dan bosan dengan menu yang ditawarkan garuda, kemudian untuk pemilihan menu snack makanan dilakukan langsung oleh tim anak perusahaan Garuda Indonesia yaitu PT. Aerofood ACS.
Catering Koordinator Aerofood Catering Services (ACS) Garuda Indonesia Dimas Andika menjelaskan jika pemilihan menu snack melalui sejumlah tahapan mulai dari penilaian kandungan makanan, rasa makanan serta daya tahan lama makanan tersebut, saat ini pihaknya telah menggandeng salah satu usaha lokal kota Kendari yang bergerak dibidang penyedia makanan jenis roti dan telah bekerjasama sekitar 4 tahun silam hingga saat ini.
“Menu makanan ini berbeda dengan yang lainnya, yaitu jenis roti taiwan dengan ukuran berat 60 gram dan ukuran tersebut telah menjadi standar baku tidak terlalu banyak lemak dan kolesterol, lalu untuk rasa kami mengusung rasa manis dan asin dikombinasikan,” terangnya.
Kemudian, untuk kelas ekonomi dan bisnis pihaknya memberikan perbedaan pada jenis makanan yang diberikan yaitu untuk kelas bisnis pihaknya memberikan jenis roti coklat dan jenis jajanan pasar sedangkan untuk kelas ekonomi pihaknya memberikan varian roti biasa dengan satu botol air mineral pada masing-masing menu kelas.
Untuk diketahui pihak Garuda Indonesia saat ini menyediakan 10 jenis menu, akan tetapi untuk 6 bulan pertama sejak diluncurkan hanya 5 jenis menu yang akan diacak setiap 3 hari pada dua jadwal keberangkatan pesawat Kendari-Makassar dipagi dan sore hari, artinya 1 jenis makanan akan berlaku selama 3 hari kedepan kemudian 3 hari berikutnya akan diberikan menu terbaru dari 5 jenis yang telah disediakan. (B)
Reporter : Ilham Surahmin
Editor : Tahir Ose