ZONASULTRA.COM, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Nur Alam, memberikan apresiasi tinggi kepada 50 purna paskibraka tahun 2016. Gubernur dua periode ini memberikan apresiasi berupa bonus safari ke Yogyakarta kepada seluruh purna paskibraka 2016.
Nur Alam mengungkapkan, rasa bangga kepada seluruh peserta atas keberhasilan mengukir sejarah baru dengan melakukan upacara pengibaran dan penurunan bendera merah putih di Pulau Bokori, Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe.
Dia mengakui tidak mudah untuk mewujudkan hal tersebut, butuh persiapan yang matang ketimbang hal yang biasa dilakukan pada umumnya.
“Saya juga mantan purna paskibraka 30 tahun lalu, jadi saya tahu bagaimana rasanya mulai dari pelatihan fisik hingga pelatihan lain yang tentunya menguras seluruh energi kita,” ungkap Nur Alam saat memberikan sambutan di hadapan purna paskibraka Sultra 2016, Rabu (17/8/2016) sore tadi.
Sehingga, dengan begitu mantan ketua DPW PAN Sultra ini menambahkan pesan kepada seluruh purna paskibraka agar menjadikan pengalaman hari ini sebagai sejarah dalam hidup mereka. Pasalnya, Nur Alam yakin jika kedepan salah satu dari mereka akan menjadi pemimpin bangsa di masa depan.
Salah satu purna paskibraka asal SMA Negeri 1 Kendari, Muhammad Rahmatullah mengungkapkan rasa puas dengan apa yang telah dilakukan dirinya bersama anggota lainnya pada hari ini. Meskipun terdapat insiden kecil saat pelaksanaan upacara pengibaran bendera pagi tadi.
“Alhamdulilah bisa selesai dan saya bersyukur tuhan masih cinta dan sayang sama kami,” ungkapnya.
Terkait bonus yang diberikan pemerintah, siswa yang menjadi pengerek bendera saat upacara pengibaran ini mengungkapkan rasa terimaksih dan bahagianya atas apresiasi yang diberikan oleh Gubernur Sultra. (B)
Reporter : Ilham Surahmin
Editor : Kiki