ZONASULTRA.COM, KENDARI – Surat Keputusan (SK) Rekomendasi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ternyata belum pasti akan didapatkan oleh Muhammad Zayat Kaimuddin alias Derik. Meskipun Derik sudah mengikuti sekolah partai sebagai salah satu syarat dukungan PDIP dalam pemilihan walikota (Pilwali) Kendari 2017.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP Sultra Nursalam Lada mengatakan nonkader seperti Derik yang ikut sekolah partai tidak serta merta akan mendapat SK. Apalagi Derik maju tidak berpasangan kader PDIP padahal PDIP juga ingin mengusung kader meskipun hanya sebagai bakal calon wakil walikota.
“Ada juga yang tidak ikut sekolah partai tapi bisa dapat rekomendasi. Dulukan di Pilkada 2015 Asnawi Syukur tidak ikut sekolah partai tapi mendapat SK rekomendasi untuk tampil di Pilkada Konawe Selatan,” kata Nursalam di Sekretariat DPRD Sultra, Selasa (13/9/2016).
Nursalam yang juga Wakil Ketua DPRD Sultra ini mengaku sampai hari ini pihaknya masih mempertimbangkan Ishak Ismail karena mau berpasangan dengan kader PDIP Alwi Genda. Menurut Nursalam perkara yang menghambat Ishak hanya persoalan terlambat membawa dukungan partai koalisi.
Namun demikian semua keputusan dikembalikan pada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP. Apapun keputusan DPP akan diikuti seluruh kader PDIP di Sultra. Yang jelas kata Nursalam, berdasarkan rapat terakhir dan mekanisme penjaringan, PDIP di Sultra telah memutuskan Ishak Ismail yang layak didukung.
SK rekomendasi PDIP akan diberikan pada 20 September 2016 mendatang. Jika Derik yang mendapatkan SK rekomendasi maka itu sudah kewenangan DPP yang tidak bisa dicampuri PDIP Sultra. Namun demikian, Nursalam optimis DPP akan mempertimbangkan Ishak Ismail. (A)
Reporter : Muhamad Taslim Dalma
Editor : Tahir Ose