ZONASULTRA.COM, KENDARI – Nawir Wira Marfudin, peserta lomba melukis Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) XIII asal Jawa Barat memilih membuat karya lukisan dengan tema pencemaran laut. Dalam karyanya itu, ia melukis penyu, sampah, dan oksigen sebagai simbol masalah pencemaran laut.
Nawir mengatakan, Indonesia merupakan negara yang dikenal dengan kemaritiman. Banyak yang mengagumi keindahan lautnya, bahkan tidak sedikit orang yang berfoto tentang keindahan luarnya tanpa peduli dengan kebersihan di dalamnya.
Dia juga mengungkapkan, banyaknya sampah kini mejadi permasalahan serius di Indonesia. Hal itu, lanjut dia, tentu sangat mengganggu lingkungan sekitar, tidak terkecuali habitat penyu yang hidupnya di laut.
Menurut dia, penyu adalah salah satu jenis satwa langka yang terancam dengan adanya pencemaran tersebut. Selain langka, tekanan yang dialami pun jauh lebih berat daripada ikan pada umumnya.
Baca Juga : Cerita Peserta Peksiminas Asal Makassar, Berburu Pisang Epe Hingga Terasi untuk Oleh-oleh
“Pencemaran tersebut sangat menganggu penyu untuk bergerak maupun bernapas,” ujar Nawir saat ditemui di Auditorium Mokodompit UHO yang menjadi lokasi pameran, Sabtu (15/10/2016).
Ia berharap, agar seluruh masyarakat peduli dengan kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat. (CW1/B)
Reporter: CW-1
Editor: Jumriati