Relawan Pilkada Harus Mampu Bersosialisasi Ke Pemilih Berkebutuhan Khusus

51

ZONASULTRA.COM, ANDOOLO – Relawan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) bentukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), dituntut harus mampu berkomunikasi kepada pemilih yang berkebutuhan khusus (disabel). Seperti memiliki kekurangan tidak lancar berkomunikasi (bisu) ataupun tuli.

Divisi Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih KPU Konsel, Yusran mengatakan selain pada kelompok agama, pemilih pemula, perempuan dan golongan terpinggirkan, para relawan pula harus mampu bersosialisasi kepada segmen disabel.

“Jadi, yang kami rekrut itu orang normal tetapi mereka harus dapat membahasakan kepada para wajib pilih yang kurang normal terkait hak pilih mereka agar digunakan saat Pilkada mendatang,” katanya saat dikonfirmasi Zonasultra.com di ruang kerjanya, Kamis (6/8/2015).

Menurut Yusran, hal ini merupakan kerja berat yang dilakukan relawan, ketika berada di lapangan sebab tidak semua pemilih yang ada di kabupten ini tergolong normal. Berdasarkan identifikasi beberapa wilayah tugasnya ada sebagian kecamatan, di mana pemilik hak suara merupakan pemilih yang memiliki kebutuhan khusus.

“Mereka (orang tuli atau bisu) nantinya akan diajarkan oleh relawan bagaimana hak suara digunakan saat memilih bupati dan wakil bupati ke depan,” ujarnya.

Untuk itu, tambah Yusran, pihaknya akan melakukan bimbingan tekhnis (bimtek) kepada para relawan tersebut sehingga apabila telah berada di lapangan harus mampu menjelaskan kepada pemilih berkebutuhan khusus tersebut.

“Untuk melatihnya kami adakan bimtek dengan narasumber dibawakan oleh komisioner KPU Provinsi Sultra,” tutupnya.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini