ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulawesi Tenggara (Sultra) menghimbau masyarakat waspada dan berhati-hati terhadap munculnya penyakit demam berdarah dengue (DBD) memasuki musim pancaroba 2016.
Hal itu dikatakan oleh Kepala Dinkes Sultra Asrun Tombili di Gedung DPRD Sultra, Rabu (16/11/2016). Menurutnya saat ini sudah ada beberapa kasus DBD di wilayah Sultra yang ditemukan.
“Sekarang sudah mulai muncul satu dua kasus DBD. Apalagi mengingat tahun lalu penderita DBD di Sultra menembus angka 3.000 orang. Sehingga kita minta masyarakat untuk waspada,” jelasnya.
Munculnya kasus seperti ini menurutnya karena pergantian musim kemarau ke musim penghujan. Sebab kenaikan kasus DBD tergantung lamanya curah hujan.
“Untuk daerah yang paling banyak terkena DBD adalah wilayah padat penduduk seperti Kota Kendari dan Baubau. Kalau daerah kampung itu biasanya penyakit yang sering datang adalah malaria. Kalau di kota kebanyakan DBD,” katanya.
Untuk itu, Asrun mengharapkan agar masyarakat menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Salah satu cara masyarakat dalam menerapkan pola hidup bersih yaitu dengan selalu rajin membersihkan lingkungan tempat tinggal, dengan tidak membiarkan adanya genangan air yang menyebabkan munculnya bibit nyamuk.
“Selain itu jangan lupa untuk selalu membersihkan kamar mandi, selalu lakukan perawatan secara berkala. Sebab jika kebersihan tidak terjaga, khawatir akan terjadi kejadian luar biasa (KLB) DBD,” tuturnya. (B)
Reporter: Ramadhan Hafid
Editor : Tahir Ose