ZONASULTRA.COM, TIRAWUTA – Pencabutan nomor urut pasangam calon (Paslon) kepala daerah (Kada) di Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra), yang dilakukan dimalam hari, Selasa (25/8/2015), karena alasan keamanan. Bila dilaksanakan di siang hari dianggap rawan.
“Pertama masalah keamanan, makanya kita lakukan malam hari, apalagi hasil koordinasi kami dengan pihak kepolisian kalau siang banyak kerawanan,” kata Ketua KPU Koltim, Lukman, Rabu (26/8/2015).
Pencabutan nomor urut yang dilakukan pada malam hari itupun kata Lukman tidak menjadi persoalan. Tetap saja mengacu pada tahapan dan sesuai dengan jadwal.
Dengan selesainya pencabutan nomor itu, persiapan Pilkada Koltim terus bergulir di kantor KPU. Empat pasangan calon akan bertarung pada pemungutan suara yang rencananya digelar Desember mendatang.
Untuk diketahui, empat pasangan tersebut yakni pasangan Tony Herbiasyah dan Andi Merya Nur (Tentram) dengan nomor urut 2. Kemudian Muhammad Buddu dan Ridwal Basnapal (Mubarak) nomor urut 3, selanjutnya Samsu Alam dan Farida Harianti (Safari) mendapat nomor urut 1, sementara Wahyu Ade Pratama Imran dan Idul Fitri Syam (Wahid) mendapat nomor urut 4.