ZONASULTRA.COM, RUMBIA- Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) memastikan hingga malam ini tak ada korban jiwa jemaah haji asal Sultra dalam tragedi lempar jumrah di Mina, Kamis (24/9/2015) waktu Indonesia.
Hingga malam ini pukul 19.53 WIB, sejumlah media nasional dan Internasional memberitakan sedikitnya sudah ada 700 jiwa lebih yang meninggal dunia dan 800 lebih mengalami luka-luka.
Kepala Bidang Pendaftaran Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementrian Agama Propinsi, Kadir Azis yang dikonfirmasi melalui sambungan telepon selularnya, Kamis (24/9/2015) malam mengatakan secara keseluruhan jamaah haji asal Sultra dapat dikatakan aman.
Kata Kadir Azis, lokasi kejadian lontar jumrah bukan lokasi Indonesia, namun merupakan lokasi jamaah haji Negara Afrika dan Mesir.
“Sultra masih aman sampai saat ini. Namun saya mengajak kita semua agar selalu mendoakan para jamaah hasil asal Sultra agar semuanya selamat hingga ke tanah air,” kata Kadir Azis.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bombana, Maidu saat dikonfirmasi jurnalis zonasultra.id melaluli telepon selulernya mengatakan sampai saat ini belum mendapatkan laporan korban asal Bombana.
“Sampai saat ini belum ada informasi, saya juga sudah berkoordinasi dengan Depag propinsi. Tapi informasi yang kami dapatkan, korban-korban tersebut berasal dari negara luar, dan Bombana masih aman,” katanya.