ZONASULTRA.COM, RUMBIA – Banjir yang melanda Pulau Kabaena, Kabupaten Bombana pada Jum’at dinihari (3/3/2017) lalu telah mengakibatkan kerugian materi bagi warga di Desa Rahadopi, Kelurahan Rahampuu dan Teomokole Kecamatan Kabaena, Desa Pongkalaero dan Puununu Kecamatan Kabaena Selatan.
Berdasarkan tabel perhitungan angka yang diperoleh awak zonasultra.id, jumlah kerugian yang dialami oleh warga di Kelurahan Rahampuu adalah sebesar Rp.255.836.600, Teomokole berkisar Rp.300 juta, Puununu dan Pongkalaero sebesar Rp.130.200.000.
“Total jumlah kerugian warga dua kecamatan di Pulau Kabaena itu adalah sebesar Rp. 600 juta lebih,” kata Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bombana, Suardi Rahman saat membagi bantuan sosial di Pulau Kabaena, Selasa (7/3/2017).
(Berita Terkait : Banjir di Kabaena Rendam Satu Kelurahan)
Menurut Suardi, jumlah kerugian tersebut didasarkan pada material warga setempat yang rusak atau terbawa arus banjir seperti hewan ternak, mesin parut, pagar, tanaman dan lain-lain.
“Kerugian tersebut belum kami tangani, melainkan mendata dan yang menyalurkan bantuan adalah Dinas Sosial,” imbuhnya.
Suardi menyebutkan sejumlah korban terdampak banjir adalah 270 Kepala Keluarga (KK) di Kelurahan Rahampuu, 40 KK di Teomokole Kecamatan Kabaena, 63 KK di Desa Pongkalaero dan Puununu Kecamatan Kabaena Selatan.
(Berita Terkait : Banjir di Pulau Kabaena Meluas)
“Korban terdampak banjir ini disalurkan bantuan kepadanya berupa terpal 4 x 6 meter sebanyak 40 lembar, tikar 60 lembar, kecap ABC 20 dos, Minyak Goreng Tropical 6 Dos, Ikan Kaleng Gaga dan Maya 122 dos dan selimut,” ujarnya. (B)
Reporter : Jumrad Raude
Editor : Rustam