Pasca OTT di Dinas PK, Guru Sertifikasi di Konsel Lakukan Pemberkasan Ulang

(Plt) Kepala Dinas PK Konsel Busnawir
Busnawir

ZONASULTRA.COM, ANDOOLO – Pasca operasi tangkap tangan (OTT) di dinas Pendidikan dan Kebudayaan (PK) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Februari lalu, ratusan guru penerima tunjangan sertifikasi terpaksa melakukan pemberkasan ulang untuk kembali memenuhi persyaratan pencairan dana tunjangan sertifikasi.

(Plt) Kepala Dinas PK Konsel Busnawir
Busnawir

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas PK Konsel Busnawir saat dihubungi membenarkan hal tersebut. Menurutnya, hal itu dilakukan sebagai dampak penyitaan berkas yang sebelumnya telah dimasukkan oleh para guru ke dinas setempat. Berkas-berkas tersebut disita oleh pihak Saber Pungli Polres Konsel untuk dijadikan barang bukti.

“Hal ini terpaksa kami lakukan karena sebagian besar dokumen berkas yang telah lebih dulu masuk, sekarang disita pihak kepolisian untuk kepentingan pemeriksaan, sehingga berkas itu tidak bisa diganggu,” ungkap Busnawir, Selasa (21/3/2017).

Busnawir melanjutkan, untuk segera mempercepat proses pembayaran tunjangan sertifikasi tersebut, pihaknya telah membentuk tim satuan kerja sertifikasi guru untuk segera mengatasi masalah ini.

Berita Terkait : Berkas Perkara Tersangka OTT Dinas PK Konsel Dilimpahkan Ke Kejaksaan

“Tim Satker inilah yang menghubungi kembali para guru-guru calon penerima tunjangan sertifikasi untuk segera kembali memasukan berkasnya, agar tunjangan para guru ini tidak semakin terbengkalai,” tambahnya.

Busnawir juga berharap dalam proses pelayanan pemberkasan tunjangan sertifikasi guru kali ini, dirinya tidak ingin lagi terdapat ada proses transaksi pembayaran yang terjadi seperti sebelumnya.

“Saya tekankan para guru juga jangan lagi ada yang selipkan uang di berkasnya pada saat proses penyetoran berkas,” tegasnya.

Berita Terkait : Tim Saber Pungli Polda Sultra OTT Dua Pelaku Terduga Suap

Untuk diketahui, pemberkasan ulang ini sampai saat ini masih sementara berlangsung, dan akan diupayakan agar berkas tersebut rampung sebelum akhir bulan ini. (B)

 

Reporter : Erik Ari Prabowo
Editor: Jumriati