Disoroti Media, Polsek Andoolo Terus Mencari DPO Pelaku Penikaman

163
Kapolsek Andoolo. Iptu Sadike Duhang.
Kapolsek Andoolo. Iptu Sadike Duhang.
Disoroti Media, Polsek Andoolo Terus Mencari DPO Pelaku Penikaman
Korban Penikaman – Rusdin korban penikaman saat menunjukkan kondisi perutnya kepada sejumlah media. Saat ini para pelaku penikaman masih dalam pencarian oleh pihak kepolisian setempat. Selasa (21/3/2017) (Erik Ari Prabowo/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, ANDOOLO – Kepolisian Sektor (Polsek) Kecamatan Andoolo, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra), terus gencarkan pencarian terhadap tersangka pelaku penganiaya penikaman kepada korban Rusdin (31), warga Desa Buke, Kecamatan Buka, setelah disoroti oleh beberapa media dan masyarakat.

Kapolsek Andoolo. Iptu Sadike Duhang.
Iptu Sadike Duhang

Seperti telah diberitakan sebelumnya dibeberapa media, Polsek Andoolo dianggap tidak mampu bekerja untuk menagkap 5 orang tersangka yang menganiaya korban Rusdin. Padahal kejadian tersebut telah terjadi lebih dari satu bulan lamanya.

BACA JUGA :  Bayi Perempuan Baru Lahir di Kendari Dibuang Orang Tak Dikenal

Kapolsek Andoolo Inspektur Polisi Satu (Iptu) Sadike Duhang mengatakan, sampai saat ini masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku dengan meningkatkan pengawasan dan pengamatan disekitar desa tempat tinggal pelaku utama dan ke empat temannya yang ikut dalam perbuatan itu.

“Berapa hari ini kami sudah terus berupaya dengan meningkatkan strategi pengejaran terhadap pelaku, dan saat ini ada tiga anggota kami turun dilapangan untuk mencari informasi keberadaan kelima pelaku,” kata Sadike saat dikonfirmasi diruangannya, Senin (21/3/2017).

Sadike mengakui saat ini untuk menangkap para tersangka tersebut dirinya turun langsung memimpin para anggota kepolisian sektor Andoolo.

BACA JUGA :  Kejari Muna Naikkan Status Dugaan Korupsi Dana Hibah Pilkada di Bawaslu

“Kami sudah tidak tidur siang malam, karena terus berupaya mencari para pelaku ini, meskipun dalam kondisi cuaca yang tidak bersahabat saya dan para anggota tetap jalan melakukan pengintaian,” akunya pada sejumlah awak media.

Baca Juga : Pemuda Asal Konda, Jadi Korban Penikaman Orang Tak Dikenal

Untuk diketahui, peristiwa penikaman kepada korban atas nama Rusdin ini terjadi pada tanggal 4 Februari dan hingga saat ini peristiwa itu belum bisa terungkap.

Sementara itu saat ini korban sedang dalam kondisi memprihatinkan. Korban harus menjalani operasi sebanyak empat kali bahkan untuk melakukan proses Buang Air Besar (BAB), korban harus memasang alat di perutnya untuk mengeluarkan kotoranya itu. (B)

 

Reporter : Erik Ari Prabowo
Editor : Rustam