ZONASULTRA.COM, KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Nur Alam memanfaatkan kedatangan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI Muhadjir Effendy dengan memaparkan kendala yang dialami pemda dalam hal pengembangan fasilitas pendidikan.
Mantan Ketua DPW PAN Sultra tiga periode itu memberikan dua permintaan kepada Mendikbud. Pertama, ia berharap agar pemerintah pusat dapat membantu pihaknya untuk pembangunan asrama di Sekolah Keberbakatan Olahraga (SKO). Sebab saat ini, penerimaan siswa baru tahun ajaran 2017/2018 masih terkendala dengan kurangnya unit asrama.
“Yang kedua, saya meminta pak Menteri bisa dibantu anggaran fasilitas yang belum memadai pada UPTD Taman Budaya yakni Gedung Pameran dan Kesenian,” ungkap Nur Alam di SKO, Sabtu (1/4/2017).
Dijelaskan Nur Alam, sampai saat ini anggaran untuk pembangunan SKO mencapai Rp. 6,5 miliar dari APBD serta Rp. 37 miliar dari APBN. Kemudian untuk pembangunan UPTD Taman Budaya Kendari dengan jumlah anggaran Rp. 3,4 miliar dan tahun 2017 dalam APBD dianggarkan Rp. 1 miliar untuk pengembangan UPTD tersebut.
Dalam kesempatan ini, Nur Alam juga menegaskan bahwa pengembangan SDM di Sultra merupakan prioritas pemerintah selama 9 tahun masa kepemimpinannya bersama Saleh Lasata, baik itu di bidang pendidikan, olahraga dan birokrasi.
(Berita Terkait : Pencak Silat Warnai Kedatangan Menteri Pendidikan di Kendari)
Menanggapi permintaan Nur Alam itu, Mendikbud Muhadjir Effendy mengatakan pihaknya akan mengusahakan usulan dan permintaan ini menjadi prioritas dalam APBN Perubahan 2017.
“Semoga ada rezeki Sultra kita jadikan prioritas, tapi saya berharap terus dikembangkan pendidikan di Sultra,” pungkasnya. (B)
Reporter: Ilham Surahmin
Editor: Jumriati