ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Jagung hibrida Konasara menjadi program unggulan Pemerintah Kabupaten (Pembkab) Konawe Utara (Konut) yang ditampilkan dalam pameran Halo Sultra ke-10 yang dilaksanakan di pelataran eks MTQ Kendari, 23-27 April 2017.
Hal itu dibuktikan dengan berdirinya jagung raksasa sepanjang 4 meter dan lebar 2 meter hasil karya para jajaran ASN lingkup Pemkab Konut yang berdiri tepat di depan patande atau yang biasa disebut rumah kebun adat Tolaki serta ratusan buah jagung hasil panen para petani.
Selain jagung, Pemkab Konut juga memamerkan berbagai macam produk unggulan lainnya di bidang pertanian seperti padi konasara, sayur-sayuran, cabai, ubi, dan pepaya hasil panen petani.
Di sektor perikanan, daerah yang dipimpin Ruksamin-Raup itu memperlihatkan ikan belut air tawar dan air laut, kepiting, ikan dan buaya. Sektor perindustrian juga tak luput dipamerkan seperti berbagai macam anyaman kerajinan tangan yang terbuat dari rotan dan bambu hasil karya masyarakat lokal Konut.
Sementara di sektor perkebunan Pemda Konut menghadirkan kelapa sawit, cengkeh, kopi, kelapa, dan merica. Sedangkan di sektor pariwisata mempromosikan destinasi Pulau Labengki, Air Panas Wawolesesa, Pantai Taipa, Telaga Tiga Warna, Pantai Pudonggala, Danau Wiwirano dan Air Terjun Museu.
“Inilah wajah Konawe Utara yang kami tampilkan dari berbagai sektor unggulan seperti wisata, perikanan, pertaninan dan ketahanan pangan hasil buah dari Pemerintah Konasara bersama masyarakat sehingga berbeda dari daerah lain,” kata Bupati Konut, Ruksamin, Senin (24/4/2017).
Dengan mengenakan pakaian ala petani, topi boru dan baki yang terbuat dari anyaman rotan tempat para petani menyimpan hasil panen, Ruksamin bersama Wakil Bupati Konut Raup juga memimpin langsung barisan defile peserta Karnaval Tenun yang diikuti 100 pejabat eselon ll, lll dan lV lingkup Konut dengan mengenakan pakaian tenun adat Tolaki. Barisan ini juga dimeriahkan dengan musik bambu dari SDN 4 Lembo, dan musik gambus adat Tolaki.
“Inilah yang menjadi kebanggaan kita di wilayah Konawe Utara, semua potensi kami tampilkan dalam memeriahkan HUT Sultra ke-53 ini. Dan menjadi satu bukti bahwa Konawe Utara sekarang ini memiliki potensi yang sangat baik tidak hanya dari segi pembangunan dan ekonomi, tapi dari sumber daya manusia dan sumber daya alamnya bisa bersaing dengan daerah-daerah lain yang ada di Sultra,” tutupnya.
Untuk diketahui, Pemerintah Provinsi Sultra menggelar pameran Halo Sultra dalam rangka HUT Sultra ke-53 yang ikuti oleh 17 kabupaten dan kota yang ada di Sultra.
Berbagai macam produk yang menjadi cri khas ditampilkan masing-masing daerah untuk bisa tampil menarik, unik dan disenangi oleh pengunjung sehingga bisa menjadi yang terbaik dalam pagelaran yang diselenggarakan tiap tahun ini. (B)
Reporter : Jefri Ipnu
Editor : Jumriati