Semangat HUT Sultra, DPRD Terus Komitmen Membangun Daerah

Kemenpar-BKPM Promosikan Indonesia di Investment Forum Malaysia 2017
DPRD SULTRA - Pimpinan DPRD Sultra bersama Gubernur dan Wakil Gubernur saat mendengarkan pidato kenegaraan hari ulang tahun (HUT) RI di Gedung Paripurna DPRD Sultra, Selasa (16/08/2016) lalu. (Foto: Humas DPRD Sultra for ONASULTRA.COM)

Kemenpar-BKPM Promosikan Indonesia di Investment Forum Malaysia 2017 DPRD SULTRA – Pimpinan DPRD Sultra bersama Gubernur dan Wakil Gubernur saat mendengarkan pidato kenegaraan hari ulang tahun (HUT) RI di Gedung Paripurna DPRD Sultra, Selasa (16/08/2016) lalu. (Foto: Humas DPRD Sultra for ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus berkomitmen membangun daerah. Hingga saat ini, legislatif terus bersinergis dengan pemerintah untuk menyelenggarakan pemerintahan yang baik dan bersih. Momentum hari ulang tahun (HUT) Sultra ke-53, para pimpinan dan anggota legislatif terus menjadi garda terdepan dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Ketua DPRD Sultra Abdurahman Saleh mengatakan, diusianya yang ke-53, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra terus bergerak maju dan menata pembangunan di berbagai sektor, terutama infrastruktur publik seperti jalan, jembatan, kesehatan dan pendidikan.

“HUT Sultra ini adalah bagian dari refleksi kita dalam penyelenggaraan pemerintahan sekaligus juga mengoptimalkan peran serta kita sebagai pemerintah, baik eksekutif dan legislatif dalam menata Sultra dari hari ke hari,” kata ARS sapaan akrab Abdurahman Saleh.

ARS mengungkapkan, kemajuan pembangunan Sultra di bawah kepemimpinan Nur Alam dan Saleh Lasata selama dua periode tidak terlepas dari peran DPRD Sultra. Hubungan yang harmonis, saling memberikan dukungan antara eksekutif dengan legislatif merupakan kunci keberhasilan pembangunan yang ada.

Semangat HUT Sultra, DPRD Terus Komitmen Membangun Daerah Ketua DPRD Sultra Abdurahman Saleh saat menerima aspirasi dari masyarakat pemilik lahan Pusat Promosi dan Informasi Daerah (P2ID).

“Kita selalu mendukung program yang dirancang pemprov, sebab tanpa ada hubungan yang harmonis maka mustahil pembangunan dapat dilakukan dengan baik,” ungkapnya.

Salah satu bentuk dukungan DPRD terhadap pembangunan Sultra adalah dengan pengesahan APBD yang cepat berdasarkan kebutuhan dan program yang disampaikan masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD)
lingkup Pemprov Sultra.

Kedepankan Skala Prioritas
Wakil Ketua DPRD Sultra Amiruddin Nurdin mengatakan, salah satu keberhasilan dalam pembangunan di Sultra dikarenakan DPRD dalam membahas dan memasukan program yang ditampung dari aspirasi hasil reses melihat program skala prioritas dalam pembangunan.

Memang kata Amiruddin, tidak semua asprirasi masyarakat yang disampaikan kepada DPRD bisa diakomodir, karena keterbatasan anggaran. Apalagi wilayah Sultra begitu luas ada 17 kabupaten/kota.

Wakil Ketua Golkar Sultra Amiruddin Nurdin
Amiruddin Nurdin

“Kalau kendalanya ya tidak semua aspirasi masyarakat bisa kita akomodir, karena keterbatasan anggaran. Apalagi sekarang sudah ada 17 kabupaten/kota. Nah sekarang skala prioritas yang kita lihat.Tetapi kendala itu bisa kami atasi, sebab kami di DPRD tidak mengambil kebijakan sendiri, tapi permasalahan yang ada selalu kami diskusikan dengan teman-teman di dewan,” tuturnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, peran DPRD bukan hanya menarik aspirasi rakyat tetapi juga bisa memetakan apa yang menjadi kebutuhan signifikan dari keinginan masyarakat yang ada di 17 kabupaten/kota. Sehingga dalam menentukan kebijakan mengedepankan skala prioritas yang sangat dibutuhkan di masyarakat, agar nantinya tercipta klaster-klaster ekonomi yang baik.

“Jadi peran DPRD itu sangat berpengaruh dalam pembangunan daerah. Nah sekarang juga kan banyak mi kita lihat perubahan dari tahun-tahun sebelumnya. Di usia 53 tahun ini memang Sultra sudah semakin berkembang dan maju,” ungkapnya.

Apresiasi Kinerja Gubernur
Di masa kepemimpinan Nur Alam dan Saleh Lasata, Sultra sudah semakin berkembang dan maju. Ini dibuktikan dengan pendapatan asli daerah (PAD) dan APBD yang dari tahun ke tahun semakin meningkat. Dimana PAD Sultra pada tahun 2008 hanya sekitar Rp. 500 miliar, dan saat ini PAD Sultra sudah mencapai RP. 1 triliun lebih. Begitupun APBD, dimana pada tahun ini APBD Sultra sebesar Rp. 3,5 trilun, meningkat jika dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya sebesar Rp. 2,6 triliun.

ARS mengatakan, tidak dapat dipungkiri kepemimpinan Nur Alam dan Saleh Lasata dari periode pertama hingga pada periode sekarang, telah banyak melahirkan kreasi dalam membangun Sultra. Indikator-indikator ekonomi makro Sultra terus membaik selama kurun waktu 10 tahun. Pendapatan daerah juga secara umum terus menanjak kearah yang lebih baik dari biasanya.

Program dan kebijakan yang dilahirkan juga semakin pro rakyat dan semakin dirasakan masyarakat. Perbaikan
infrastruktur yang mampu memberikan daya dukung daerah, juga semakin tampak dan dirasakan manfaatnya.

“Saya mengapresiasi kinerja gubernur dan jajaran pemerintahannya yang telah mengawal proses-proses pembangunan daerah di seluruh jazirah Sultra. Untuk itu, DPRD Sultra akan tetap berkomitmen dan memposisikan diri sebagai bagian dari unsur penyelenggara pemerintah daerah untuk senantiasa mendukung langkah-langkah Pemprov Sultra dalam mewujudkan visi misi pembangunan daerah Sultra itu sendiri,” ungkapnya.

Hal yang sama diungkapkan oleh Amiruddin Nurdin. Menurutnya kinerja gubernur yang sejak tahun 2008 sampai sekarang patut diberikan apresiasi. Pasalnya, melalui visi Bahteramas sebagai fokus dan lokus pembangunan daerah telah mengantarkan Sultra pada sejumlah keberhasilan yang tidak bisa dipungkiri, bahkan melampaui dari zaman sebelumnya.

Sekretaris Dewan (Sekwan) Nasruan
Nasruan

“Saya kira kita berterima kasih kepada Nur Alam dan wakilnya, karena bisa memperlihatkan Sultra dari tidak dikenal menjadi dikenal. Kemudian juga memperlihatkan program-program yang handal. Memang ada beberapa program yang sudah dilaksanakan, tapi belum dipublikasikan dengan baik. Saya kira ini juga cerminan bagi kita, sehingga kepemimpinan berikutnya juga bisa bercermin bahwa apa yang dilakukan oleh Nur Alam jauh melampaui program-program di zaman sebelumnya,” jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris Dewan (Sekwan) Nasruan mengungkapkan rasa syukurnya, sebab dalam perjalanan memasuki 10 tahun masa jabatan Nur Alam hubungan kerja antara DPRD dan Pemprov sangat kondusif dan harmonis dalam arti yang positif.

“Tentunya harapan-harapan kedepan disamping terjalin hubungan yang harmonis dan dinamis, kita harapkan bahwa khususnya untuk mengakhiri masa jabatan ini, Nur Alam bisa menyelesaikan semua janji-janji politik yang dijanjikan oleh beliau dalam kurung waktu 10 tahun masa jabatannya,” tuturnya.

Terakhir, mewakili seluruh elemen legislatif yang ada dalam instrument struktural DPRD Sultra, Nasruan berharap agar di Hari Ulang Tahun Sultra ke-53 ini, Pemprov Sultra dan seluruh elemen legislatif DPRD Sultra, terus menjaga komitmennya untuk mengabdi kepada rakyat. (Adv)

 

Penulis : Ramadhan Hafid
Editor : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini