AKBP Sigit Hariadi
ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sebanyak 259 personil kepolisian diturunkan untuk mengamankan jalannya pemilihan rektor (Pilrek) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari di ruang rapat senat gedung Rektorat UHO, Jumat (16/6/2017).
Personil yang diturunkan terebut merupakan gabungan dari Polda Sultra, Polres Kendari, dan satuan Brimob.
“Gabungan polisi ini diturunkan untuk melakukan pengamanan selama proses persiapan Pilrek UHO hari ini hingga berakhirnya pemilihan,” ungkap Kapolres Kendari Sigit Hariadi.
Ratusan personil tersebut disiagakan di depan gedung Rektorat UHO dengan atribut lengkap serta satu buah mobil barakuda yang terparkir di depan gedung rektorat. Selain polisi, ratusan satpam UHO juga disiagakan dalam pengamanan pilrek tersebut.
(Berita Terkait : Penelusuran Rekam Jejak Calon Rektor Usai, Pilrek UHO Diperkirakan Digelar Bulan Ramadhan)
Sigit berharap proses pilrek tersebut dapat berlangsung aman sesuai harapan hingga adanya rektor definitif nantinya.
“Kalau sudah ada rektor definitif, kita harap lebih kondusif dan segala aktivitas perkuliahan bisa berlangsung baik dan aman,” katanya.
Untuk diketahui, pada penyaringan bakal calon rektor UHO 16 Maret 2017 lalu, ada tiga nama yang resmi menjadi calon rektor UHO, yakni Muhammad Zamrun, Buyung Sarita, dan La Sara.
Dari hasil penyaringan itu, Buyung Sarita memperoleh 43 suara, disusul Muhammad Zamrun dengan 40 suara, dan La Sara sembilan suara. Sedangkan bakal calon lainnya yakni La Rianda lima suara, Aslan dua suara, dan Nurlansi tidak mendapat satu pun suara.
Hari ini ketiga kandidat calon rektor tersebut berebut 35 persen suara dari Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi untuk menentukan siapa rektor definitif UHO berikutnya. (B)
Reporter: Sri Rahayu
Editor: Jumriati