KUNJUNGAN KERJA PT MBG – Rombongan perusahaan investor PT MBG disambut dengan tarian Monotambe, selanjutnya penanaman 1000 pohon dan foto bersama oleh Pemerintah Konawe Utara. Kunker tersebut dalam hal kerja sama pembangunan smelter dan tambak udang. (Jefri/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM,WANGGUDU – Perusahaan investor PT Made By Good (MBG) asal Korea Selatan (Korsel) sangat serius untuk membangun pabrik semelter di Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra). Hal itu diungkapkan Presiden PT MBG Group, Mr Lim Dong Pyo.
Pemimpin perusahaan nikel terbesar di Korsel itu mengatakan, sudah tidak sabar untuk secepatnya membangun pabrik semelter di wilayah kepemimpinan Ruksamin-Raup itu.
Menurutnya, semangat dan antusiasme masyarakat dalam menyambut kedatangan rombongan PT MBG gruop menggambarkan bahwa kerjasama yang terjalin betul-betul mendapat dukungan penuh, tidak hanya dari pemerintah tapi juga masyarakat.
“Saya senang disambut masyarakat Konut, ini menjadi kampung halaman kedua saya. Karena sambutan yang sangat luar biasa ini, kami ingin lebih cepat lagi membangun pabrik nikel di Konawe Utara,” kata Mr Lim Dong Pyo melalui Jubirnya saat memberikan sambutan di Pantai Tanjung Taipa, Jum’at (25/8/2017).
Lebih jauh dijelaskan, sejak PT MBG berdiri selama 9 tahun di Korsel Indonesia khususunya Konut adalah negara ketiga setelah Negara Amerika dan Rusia untuk melakukan kerjasama pembangunan smelter. Untuk Konut, pihaknya sudah berkoordinasi dan mendapat rekomendasi langsung dari Presiden Korsel untuk pendirian smelter.
Ketertarikan pemerintah Korsel dan PT MBG untuk berinvestasi di Konut juga akan membuka berbagai macam peluang kerja serta peningkatan kemajuan tekhnologi didaerah itu.
Dijelaskannya, pendirian smelter, tambak udang, pelatihan untuk para petani sayuran dan nelayan serta pengiriman mahasiswa lokal berprestasi untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi di Korsel akan menghasilkan tenaga kerja profesional kedepannya, sehingga tak perlu lagi mengambil tenaga asing dari luar.
” PT MBG group telah berkembang menjadi industri sukses saat ini. Mimpi kami tidak hanya membangun pabrik nikel di Konut saja tapi seluruh Indonesia. Kami berharap dengan kerja sama ini memberikan lapangan kerja besar buat seluruh masyarakat Konut dan mahasiswa Konut yang akan lanjut pendidikan di Korsel kami berikan beasiswa sampai selesai,” terangnya.
Menanggapi hal tersebut Bupati Konut, Ruksamin langsung merespon permintaan pihak PT MBG Group untuk secepatnya membangun smelter di wilyahnya dengan mengeluarkan dan memberikan izin pembangunan kepada pihak bersangkutan.
Menurutnya, langkah kerja nyata yang telah dicapainya itu dipastikan akan meningkatkan pertumbuhan roda prekonomian, pembukaan lapangan kerja besar-besaran untuk masyarakat Konut, serta melahirkan generasi kerja handal dan profesional untuk terus mendampingi pemerintah membangun Konut yang lebih baik, maju, sejahtera dan beradab.
“Sebentar malam saat malam ramah tamah saya akan langsung berikan rekomendasi izin pembangunan smelter ke PT MBG Group, apa yang kita lakukan dan kita capai saat ini tak lepas dari dukungan masyrakat dan kerja keras kita selama ini. Mencapai suatu tujuan haruslah dilakukan secara bertahap agar memberikan hasil yang terbaik,” ucap Ruksamin.
Perusahaan PT MBG Group asal Korsel melakukan kunjungan kerja di Konut guna sebagai tindaklanjut pembangunan smelter serta tambak udang. Dalam penyambutan perdana di pantai tanjung taipa Kecamatan Sawa itu diawali dengan penyambutan ratusan anak siswa sokolah dasar (SD) yang melambaikan bendera Korsel dan Indonesia. (B)
Reporter : Jefri Ipnu
Editor : Kiki