ZONASULTRA.COM, KENDARI – Partai Keadilan Sejahtera masih menggodok nama calon gubernur pada Pemilihan Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) 2018 mendatang. Sejauh ini ada tiga nama yang sedang diproses Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Tiga nama itu berdasarkan nama-nama yang pernah melalui proses penjaringan di Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Sultra.
Wakil Ketua DPW PKS Sultra Yaudu Salam Ajo mengatakan dua dari tiga nama itu adalah Asrun dan Ali Mazi sedangkan satu nama lagi belum diketahui. Hal itu berdasarkan rapat antara Tim Pilkada pusat dan dan tim pilkada wilayah kemarin (Selasa, 24/10/2017).
“Soal keputusan siapa yang diusung harusnya lebih cepat. Dengan masuknya ke DPP ini maka otomatis nanti DPP akan segera mempertimbangkan dari tiga nama ini,” tutur Yaudu yang juga Ketua Komisi IV DPRD Sultra, di ruang kerjanya, Rabu (25/10/2017).
Salah satu pertimbangan PKS dalam menentukan usungan adalah yang pertama terkait komunikasi mulai dari visi misi dan konsep yang searah dengan partai. Selain PKS, kandidat harus memiliki potensi untuk mendapatkan dukungan partai lain.
(Baca Juga : Pembahasan DPP PDIP Final, Megawati Restui Duet Asrun-Hugua di Pilgub)
Asrun dan Ali Mazi dianggap kuat karena sudah memiliki pasangan (Lukman Abunawas) dan partai pengusung (Golkar dan Nasdem). Begitu pula Asrun yang sudah mendapat pasangan (Hugua) dan partai pendukung PAN dan PDIP.
Lanjut Yaudu, PKS pernah berkoalisi untuk mengusung Ali Mazi pada Pilgub 2007, begitu pula Asrun pernah diusung dalam dua kali pada Pemilihan Walikota Kendari. Namun siapa yang pasti akan diusung belum dapat diketahu karena dua calon yakni Asrun dan Ali Mazi dinilai kuat dan memiliki peluang yang sama untuk memenangkan pilgub Sultra 2018. (B)
Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor Tahir Ose
