Hore, Kementan Mulai Asuransikan Lahan Petani Jagung

Kepala Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) Kendari Yogi Nursetyo
Yogi Nursetyo

ZONASULTRA.COM, KENDARI– Kabar gembira bagi petani yang kini sedang melakukan budidaya tanaman jagung. Saat ini, Kementerian Pertanian (Kementan) RI telah menyediakan pertangungan asuransi bagi petani jagung.

Kepala Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) Kendari Yogi Nursetyo
Yogi Nursetyo

Asuransi ini diberikan untuk perlindungan kepada petani dan lahan ketika mengalami gagal panen akibat bencana alam dan serangan hama. Bencana alam meliputi banjir dan kekeringan akibat kemarau panjang.

Kepala Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) Kendari Yogi Nursetyo mengatakan, untuk asuransi petani jagung baru akan dimulai tahun ini. Sebelumnya asuransi milik BUMN ini telah mengasuransikan petani sawah padi, nelayan, peternakan dan tambak ikan.

“Kami di Sultra dapat jatah asuransi petani jagung 10.000 hektar. Kami harapkan petani bisa segera mengajukan asuransi lahannya biar tidak rugi terjadi resiko gagal panen,” kata Yogi saat menerima kunjungan Korwil Gerakan Pemuda Tani (Gempita) Sultra di ruang kerjanya, Jumat (10/11/2017).

Yogi menjelaskan, dalam asuransi ini petani cukup membayar premi sebesar Rp 180.000/hektar dan akan mendapatkan pertanggungan sebesar Rp.9 juta/hektar apabila gagal panen.

“Untuk mendapatkan pertangungan ini, petani harus mengusulkan lahannya yang ditanami jagung. Selanjutnya kami akan turun survei ke lokasi bersama petugas petugas penyuluh lapangan (PPL),” ujarnya.

Sementara itu, Kordinator Wilayah Gempita (Korwil) Gempita Sultra, Rustam menyambut baik adanya asuransi petani jagung. Menurutnya, petani jagung sudah sepatutnya mendapatkan pertangungan dari pemerintah. Mengingat, tanaman sirelia ini juga memiliki tingkat resiko yang hampir sama dengan petani sawah padi.

“Ini tentu menjadi angin segar bagi petani kami. Apalagi kita tahu, tingkat kegagaglan panen akibat iklan dan hama selalu menghantui petani,” kata Rustam.

Rustam meyakini, dengan adanya pertangungan dari Jasindo akan memotivasi petani untuk berlomba bercocok tanam. Namun demikian, ia tetap menghimbau kepada seluruh petani agar tetap memperhatikan jadwal tanam sesuai musim di wilayah masing-masing. (B)

 

Reporter : Ilham Surahmin
Editor : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini