LAUNCHING – Pemda Bombana melaunching salah satu destinasi wisara baru Pulau Kondo, di Desa Ranokomea, Kecamatan Poleang Barat, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (16/12/2017). Pulau tersebut duresmikan dalam kegiatan Launching Sadar wisata dan Sosialisasi Sapta pesona. (Muhammad Jamil/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM, RUMBIA – Pulau Kondo yang terletak di Desa Ranokomea, Kecamatan Poleang Barat, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi menjadi salah satu destinasi pariwisata baru di daerah itu setelah diresmikan oleh Bupati setempat, Sabtu (16/12/2017).
Peresmian destinasi wisata baru itu dilakukan melalui lanching sadar wisata dan sosialosasi sapta pesona sebagai pulau dengan keindahan pariwisata bahari yang memukau.
“Sebenarnya pulau Kondo ini sudah dikenal oleh masyarakat sebelumnya. Hanya baru hari ini kami meresmikannya sebagai lokasi yang benar-benar indah di wilayah ini, ” kata Tafdil usai meresmikan pulau itu, Sabtu (16/12/2017).
Tafdil menyebut, Pulau Kondo menjadi salah satu item yang telah terintegrasi dari tiga komponen wisata di desa Ranokomea. Pertama, Pulau Kondo itu sendiri dengan panorama bawah laut yang memukau menyajikan gugusan terumbu karang
Kedua, danau Lapulukonu yang juga terdapat di desa itu. Destinasi ini menawarkan pesona alam nan indah dengan berbagai jenis ikan air tawar di dalamnya. Lokasinya juga mudah terjangkau.
Desitanasi ketiga adalah, desa ini juga memiliki taman teknologi pertanian yang telah dibuka sejak 2015 silam. Rencananya taman ini bakal difungsikan sebagai tempat masyarakat untuk belajar mengenal dan mengetahui cara merawat tanaman dengan baik.
Diakui Tafdil, pesona Pula Kondo memang sangat mengagumkan. Untuk itu, dia meminta semua instansi terkait untuk memaksimalkan pengelolaan dan perawataannya agar banyak diminati wisatawan.
Instansi yang dimaksudnya itu adalah Dinas Pariwisata, Dinas Lingkungan Hidup, Kelautan dan Perikanan serta Pemerintah Kecamatan dan desa Ranokomea.
“Diperindah lagi dengan melihat kenyamanan pengunjung, yaitu penambahan pohon hijau yang proses pertumbuhannya cepat dan terus menjaga kebersihan laut dan sekitarnya, ” pinta Tafdil.
Tafdil juga mengapresiasi Dinas Pariwisata setempat atas kegigihannya melestarikan dan memperkenalkan seluruh potensi pariwisata di Bombana kepada dunia. Kata dia, berkat kreatifitas dari satu perangkatnya itu dirinya mengetahui tempat unik yang ada di wilayah itu.
“Sejak September lalu, Kadis pariwisata ini hampir tidak ada waktu untuk mengurus rumah tangganya. Dia sibuk mengurus wisata di wilayah ini. Makanya, saya acungkan jempol atas keberhasilan dinas ini dalam mengembangkan aspek destinasi wisata di daerah ini.” imbuhnya. (B)
Reporter : Muhammad Jamil
Editor : Abdul Saban