Andi Nirwana
ZONASULTRA. COM, RUMBIA -Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Bombana mencanangkan di tahun 2018, kuallitas motif tenun khas daerah Bombana mampu bersaing hingga ketingkat Nasional.
Hal itu didukung oleh wacana pembuatan show room Tenun (rumah Tenun) yang kini mulai digagas pembangunannya di wilayah itu.
Ketua Dekranasda Kabupaten Bombana, Andi Nirwana mengatakan, tenun daerah di Bombana akan lebih berkualitas jika telah dibuat Rumah Tenun. Dimana, nanti tempat itulah semua jenis motif tenun dari semua wilayah di Bombana akan ditampilkan.
“Kami akui Motif kerajinan tangan untuk Bombana masih minim, makanya melalui wadah itu semua akan dibimbing berdasarkan jenis motif yang dikembangkannya, ” terang Andi Nirwana di Poleang, Senin (18/12/2017)
Lanjut Andi Niwana, rumah tenun itu akan dibangun di Ibu kota Kabupaten Bombana. Pembangunannya pula akan dibahas melalui pertemuan khusus yang melibatkan instansi terkait.
” kalau bicara soal kualitas, itu urusan belakangan, yang teroenting adalah bagaimana kami bisa meramu dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) para penenun yang ada di daerah ini, ” tandasnya.
Isteri Bupati Bombana ini menyebutkan bahwa ada ada tenun unggulan yang ada di Bombana ysng benar-benar mampu bersaing bahkan mampu menambah penghasilan masyarakat.
“Tenun itu adalah tenun dengan motif anyaman yang terbuat dari batok kelapa, dimana dengan bahan dasar itu bisa didesain menjadi tempat tisu, tempat permen, gelas dansendok,” ujarnya.
Motif ini pula diyakini Andi Nirwanan bakal meningkatkan penghasilan penenun hingga 20 juta per bulannya. Untuk Pengrajin Batok ini pihak Dekranasda menemukan satu kelompok yang telah mengikuti sekolah kerajinan tangan di Yogyakarta,. Melalui Rumah Tenun itu, pihaknya akan memanfaatkan kelompok itu sebagai mentor dan busa menambah pengetahuan penenun lainnya.
Lebih lanjut, Andi Nirwana menambahkan, ada beberapa kecamatan yang diakui sangat berpotensi sebagai wilayah pengrajin motif. Yakni di Kecamatan Lantary Jaya, Kabaena Utara, Poleang Utara Rarowatu Utara, Poleang dan Poleang Timur.
“Beberapa Kecamatan ini memiliki potensi yang berbeda-beda dan sangat luar biasa untuk kami bawa dan promosikan hingga ke Jawa, olehnya itu, kami sangat membutuhkan kerjasama dan dukungan dari pemerintah daerah agar bisa membantu kami mengembangkan aspek kerajinan tangan di daerah ini, ” tutupnya. (B)
Reporter : Muhamad Jamil
Editor : Tahir Ose
