Abdul Rahman Farisi
ZONASULTRA.COM, KENDARI – Bakal calon (balon) gubernur Abdul Rahman Farisi (ARF) siap menghadapi segala kemungkinan jelang pendaftaran calon gubernur (Cagub) di KPU Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 8 sampai 10 Januari 2018 mendatang.
ARF mengatakan ada beberapa hal yang mungkin terjadi, diantaranya bisa mendapatkan partai pendukung yang cukup sehingga bisa bertarung di pilgub. Untuk opsi ini sudah disiapkan, Tim Sahabat dan Relawan sudah terbantuk di semua kabupaten/kota se-Sultra, bahkan sudah sampai pada level desa/kelurahan.
“Saya juga menyiapkan strategi yang berbeda sebab saya menghadapi para wajah lama yang telah lama makan asam garam di dunia politik. Tentu saya mesti menawarkan pendekatan, cara dan solusi yang benar bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat desa dan kota. Intinya saya siap bertarung berhadapan dengan semua calon yang juga mendapatkan tiket di KPU,” terang ARF melalui pesan WhatsApp, Jumat (22/12/2017).
Kemungkinan lainnya, ARF tidak maju karena tidak cukup dapat partai, maka akan mengambil posisi untuk mendorong pilkada yang sehat dan berkualitas. Bagi ARF yang juga pengamat ekonomi nasional ini, politik adalah media perjuangan untuk mensejahterahkan rakyat.
ARF mengaku akan terus memperkuat arus diskusi publik agar kampanye visi misi para cagub lebih diwarnai perdebatan yang mencari solusi atas masalah rakyat Sultra. Perdebatan soal alokasi anggaran yang pro pada pengurangan kemiskinan, meningkatkan indeks pembangunan manusia dan mengurangi pengangguran.
“Pilgub mesti menjadi pemicu adanya lompatan dalam manajemen kepemimpinan daerah. Sultra mesti memiliki gambaran akan masa depan yang lebih baik dan bukan hanya sekedar provinsi kelas bawah yang tidak dikenal di Indonesia,” tutur ARF yang juga dosen Ekonomi Universitas Hasanuddin. (B)
Reporter: Muhammad Taslim Dalma
Editor: Jumriati