PENDAFTARAN PASLON – Ketua KPUD Konawe, Sarmadan (baju hitam) menyerahkan surat tanda terima penyalonan Berlian-Murni sekaligus melampirkan surat pengantar untuk pemeriksaan kesehatan dan pemeriksaan Narkotika, Selasa (9/1/2018) di Kantor KPUD Konawe. (Dedi Finafiskar/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) Litanto-Murni Tombili (Berlian-Murni) menjadi kontestan kedua yang mendaftarkan diri di Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) setempat.
Paslon yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Domokrat dan Hanura itu, resmi mendaftarkan diri, Selasa (9/1/2018).
Sebelum mendaftar ke KPUD Konawe, Berlian-Murni yang didampingi ribuan massa pendukungnya terlebih dahulu melakukan pawai mengintari Kota Unaaha. Sepanjang jalan, mereka berorasi, menyampaikan kepada masyarakat bahwa mereka siap bertarung dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Konawe 2018.
Berlian-Murni tiba di KPUD Konawe sekitar pukul 12.00 wita. Mereka disambut empat komisioner dan dua komisioner KPUD Sultra (Iwan Rompo dan Tina Dian Ekawati Taridala) serta tiga komisioner Panwaslu Konawe, yang diiringi dengan tarian adat Tolaki Mondotambe.
Setiba di KPUD, Ketua tim pemenangan Berlian-Murni, Mustaring langsung menyerahkan dokumen-dokumen pencalanonan sebagai syarat untuk ikut dalam Pilbup Konawe. Berkas tersebut diterima langsung oleh ketua KPUD Konawe, Sarmadan.
Dalam orasi singkatnya, Litanto mengaku terpanggil untuk maju di Pilbup Konawe karena adanya keinginan untuk ikut berperan melakukan perubahan dan memperbaiki kondisi daerah itu.
Dikatakannya, kehadirannya di KPUD bersama 10 ribuan pendukungnnya kali ini, sama sekali tidak menggeluarkan anggaran untuk memobilisasi massa, melainkan murni dari hati nurani warga dari beberapa daerah untuk ikut bersama-sama mendaftar di KPUD.
“Saya mau warga memilih dengan hati nurani, bukan dengan cara menggerakkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk terlibat mendukung, kasihan ASN. Padahal mereka sudah diatur dalam Undang-undang, jika kedapatan mendukung calon, kurungan penjara menanti. Berpikirlah secara cerdas karena lima detik di TPS akan menentukan nasib Konawe lima tahun kedepan,” kata Litanto.
Di tempat yang sama, Murni Tombili menekankan agar pelaksanann Pilbup Konawe bisa berlangsung secara netral, bukan dengan menggunakan trik-trik yang menggerakan ASN untuk kepentingan individu.
“Berlian-Murni adalah pasangan yang ideal dan serasi, bukanlah pasangan abal-abal. Kami juga tidak inginkan adanya unsur paksaan untuk mendukung kami, semua dari hati nurani, karena kami tidak menggeluarkan anggaran untuk menggerakkan massa, apalagi harus menggunakan APBD untuk menyewa mobil atau memobilisasi Massa,” katanya.
Ketua KPUD Konawe, Sarmadan memastikan semua berkas dan dokumen pasangan calon Berlian Murni sudah lengkap. Termasuk surat dukungan dari partai pengusung sudah tidak ada masalah.
Berdasarkan hasil verifikasi berkas syarat Paslon dan berkas syarat pencalonan partai pengusung, maka Berlian-Murni dinyatakan diterima dan memenuhi persyaratan.
“Berkas sudah diteliti sesuai dengan peraturan KPU. Kami menyerahkan surat tanda terima sekaligus melampirkan surat pengantar untuk pemeriksaan kesehatan, dan pemeriksaan Narkotika,” kata Sarmadan. (B)
Reporter : Dedi Finafiskar
Editor : Abdul Saban