ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Konawe, Sulawesi tenggara (Sultra) memantau keberadaan tenaga kerja asing (TKA) yang berada di Mega Industri Morosi. Hal itu berkaitan dengan kedatangan mereka di Morosi yang dikhawatirkan membawa virus menular dari negara asal mereka yang bisa berdampak pada masyarakat Konawe.
Kepala Dinas Kesehatan Muhamad Aris mengatakan, sejauh ini pihaknya telah mengintruksikan kepada petugas Puskesmas yang berada diseputaran perusahaan tambang Morosi untuk selalu waspada.
“Kita sudah intruksikan kepada petugas kesehatan agar selalu mencermati dan mewaspadai setiap perkembangan penyakit yang ada di masyarakat utamanya yang dekat dengan perusahaan tambang yang mempekerjakan orang asing” katanya, Selasa (20/2/2018)
Dikatakannya, sejauh ini pihaknya belum menemukan adanya tanda-tanda penyakit dari para pekerja asing. Karena berdasarkan pemeriksaan kesehatan kepada para pekerja asing yang intens dilakukan pihaknya tidak menemukan adanya penyakit yang diderita para TKA ini.
“Mereka ini tidak ada yang tinggal lama, karena keberadaan mereka selalu berganti-ganti. Kadang enam bulan sudah bergantian lagi pekerja asingnya ini. Sehingga kalau terjadi pergantian pekerja, mereka selalu diwajibkan untuk memeriksa kesehatannya. Dan meskipun pemeriksaan kesehatan terus dilakukan, namun saya berharap kepada petugas medis jangan lengah. Tetap harus aktif melihat dan memantau segala bentuk penyakit warga di seputaran tambang morosi,” tuturnya. (B)
Reporter Dedi Finafiskar
Editor Tahir Ose