ZONASULTRA.COM, RUMBIA – Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI melakukan reses di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (21/2/2018). Ada beberapa urgensi atas kehadiran lembaga tersebut, meliputi aspek pendekatan, pertanggungjawaban dan menyampaikan pesan-pesan dari DPD RI untuk masyarakat di daerah itu.
Anggota DPD RI dapil Sultra Yusran A Silondae mengatakan, sosialisasi tersebut merupakan salah satu program di DPD RI sebagai program nasional dengan maksud turun langsung ke dapil masing-masing melakukan pendekatan. Baik secara individu maupun kelembagaan.
“Sebenarnya, masa reses ini kami lakukan guna menampung aspirasi masyarakat sebanyak-banyaknya dari berbagai aspek. Entah itu penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Laporan masyarakat yang masuk akan dibawa ke DPD RI begitu pula sebaliknya,” kata Yusran A Silondae usai sosialisasi di salah satu hotel di Bombana, Rabu (21/2/2018).
Dijelaskan, guna mempercepat penyebaran informasi terkait kapasitas lembaga konstitutional ini, pihaknya melibatkan beberapa elemen penting di daerah itu. Meliputi tokoh adat, tokoh agama, perwakilan pemda, perwakilan tokoh pendidikan, dan tokoh masyarakat.
Yusran melanjutkan, selain dirinya, setiap anggota DPD RI masuk di masing-masing dapil melakukan sosialisasi. Sosialisasi kali ini, pihaknya mendapat banyak masukan dari masyarakat di Bombana. Diantaranya terkait eksplorasi tambang di beberapa wilayah di Bombana, minimnya sarana di beberaoa sekolah, pemekaran DOB di Sultra dan kebijakan pemerintah.
“Saya sangat berterima kasih atas sambutan yang baik dari masyarakat Bombana. Beberapa masalah yang ada di daerah ini sangat bermanfaat dan sangat urgen. Semua sudah kami data dan kami akan bawa ke DPD RI,” tutup Yusran.
Dalam reses tersebut hadir pula anggota DPD RI Abbas serta staf ahli DPD RI Rekson Limba. Mereka turut memberi apresiasi serta pemahaman terhadap upaya lembaga konstitusi tersebut dalam mengakomodir permasalahan yang ada di daerah itu. (B)
Reporter : Muhammad Jamil
Editor : Jumriati