Ruksamin: Demo Itu Bentuk Rasa Sayang terhadap Konut

Bupati Konawe Utara(Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) Ruksamin
Ruksamin

ZONASULTR.COM, WANGGUDU – Bupati Konawe Utara(Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) Ruksamin menyebut, aksi demonstrasi yang digelar oleh masyaraktnya merupakan bentuk rasa sayang mereka terhadap daerah itu.

Ruksamin menilai, demonstarasi itu merupakan aksi kareana perhatian generasi muda terhadap kinerja pemerintah daerah agar bisa lebih baik dan terstruktur dalam menjalankan sistem roda kepemerintahan.

Ruksamin mengapresiasi gerakan tersebut yang menurutnya itu adalah fill motivasi untuk mewujudkan kemajuan pembangunan daerah serta memberikan kesejatraan kepada 65 ribu penduduk jiwa diwilayah itu.

Diungkapkan, dia bersama Raup adalah sosok manusia biasa yang tak luput dari kekurangan dan kesalahan, sehingga untuk melangkapi kesempurnaan itu harus ada pihak-pihak pendamping baik dari kalangan birokrasi, legislatif, LSM, media maupun aktifis untuk bisa saling bersinergi.

Kritikan yang diberikan, tambah Ruksamin, sebuah langkah upaya menuju perubahan untuk melahirkan ide-ide postif dan menjanjikan sesuai apa yang menjadi harapan daerah dan masyarakat Konut.

“Semua yang kami kerjakan butuh perencanaan yang baik dan matang agar hasilnya betul-betul dinikmati oleh semua masyarakat bukan tiba masa tiba akal. Terkait aksi demo yang dilakukan, menurut saya itu adalah bentuk semangat mereka untuk membantu pemerintah bekerja,”ucap mantan Ketua DPRD Konut ini ditemui, Sabtu (10/3/2018).

“Saya siap dikritik jika itu untuk sebuah kemajuan dan tulus untuk aspirasi masyarakat bukan karena ada usur politis atau kepentingan yang ditunggangi oknum-oknum untuk menghambat kerja pemerintah. Dan perlu juga dipahami bahwa membangun ibu kota harus kita mulai dulu dari perencanaan yang matang dan dikerjakan secara bertahap yang membutuhkan proses panjang,”tambahnya.

Selaku pimpinan daerah, dirinya berharap kepada masyarakat agar tetap bersama-sama mendukung upaya kerja pemerintah demi terciptanya sistem pembangunan yang merata dan peningkatan roda prekonomian masyarakat. Tak mudah terprovokasi dengan isu-isu menyesatkan yang dapat menjatuhkan semangat kerja dalam membangun daerah.

“Jika memiliki data lengkap yang bisa dipersentasekan untuk kemajuan daerah dan kesejatraan masyarakat kami membuka ruang kepada siapa saja untuk diskusikan. Tentu kita kerja penuh kehati-hatian karena yang digunakan adalah uang rakyat, harus akuntabel dan transparansi. Kita sementara bekerja, apa yang kami lakukan sekarang tak semudah membalikan telapak tangan,”tukasnya.

Sebelumnya, kelompok generasi muda Konut menyuarakan aksi unjuk rasa di Ibu Kota Wangggudu terkait sistem kepemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Konut, Ruksmain-Raup. Demo tersebut, berlangsung sebanyak tiga kali dimulai pada 14 februari lalu.

Aksi demonstran ini mempertanyakan kinerja Ruksamin-Raup salama masa kepemerintahanya yang dianggap belum sepenuhnya mengawal dengan baik kepemerataan sistem pembunganan dan kesejatraan masyarakat di wilayah itu. (B)

 


Reporter : Jefri Ipnu
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini