Bekas Penambangan Emas di Bombana Diubah Jadi Agrowisata

Bekas Penambangan Emas di Bombana Diubah Jadi Agrowisata
BEKAS PENAMBANGAN - Bekas Penambangan Manual Emas sejak Tahun 2008 di desa Marga Jaya, Kecamatan Rarowatu Utara, Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang direnovasi menjadi lebih menarik. (MUHAMMAD JAMIL/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA. COM, RUMBIA – Salah satu lokasi bekas penambangan emas masyarakat di Desa Marga Jaya, Kecamatan Rarowatu Utara, Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) tengah direnovasi untuk menjadi kawasan agrowisata. Lokasi itu didesain menjadi kolam budidaya ikan dan penanaman beberapa jenis komoditi.

Camat Rarowatu Utara, Awaluddin Madaeng mengatakan, lokasi tersebut dikemas sejak tiga bulan lalu. Dirinya berinovasi dengan mengubah fungsi lokasi tersebut, di mana kawasan bekas penambangan sangat rusak. Namun, bekas galian itu diubah menjadi kolam, kemudian tumpukan tanah dihampar dan ditanami beberapa jenis tanaman.

” Di kolam, ada beberapa jenis ikan yang di pelihara seperti Ikan Mujair, ikan Mas. Sementara beberapa jenis tanaman yang ada meliputi: Kacang Tanah, Semangka, Buah Naga, Rambutan, Pohon Pisang, Jeruk, Mangga, dan beberapa pobon lainnya seperti Pinang, Palem,” ungkap Awaluddin di lokasi, Minggu (11/3/2018).

Bekas Penambangan Emas di Bombana Diubah Jadi Agrowisata

Ia menyebutkan, proses renovasi bekas galian murni menggunakan uang pribadi. Baik pada proses renovasi maupun penanaman beberapa bibit tanaman. Ia bahkan mengakui bahwa upaya tersebut mampu meningkatkan aset Pendapatan asli daerah (PAD) di Bombana.

“Ini juga merupakan upaya percontohan bagi masyarakat setempat. Karena pada dasarnya, ada puluhan bekas galian tambang di lokasi ini. Makanya, maindset masyarakat pun harus dirubah dan lebih kreatif. Jika ini berhasil, secara otomatis masyarakat juga akan menikmati hasilnya,” terangnya.

Ditambahkannya, selain aspek budidaya ikan dan tanaman, ratusan hektar lokasi di wilayah itu sangat potensial dijadikan arena Balap (Rotres) dan Pacuan Kuda.

” Selain agrowisata, kenapa tidak kita coba di potensi lain, ” tutupnya. (A)

 


Reporter : Muhammad Jamil
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini