Disangka Kopi, Pria Asal Konut Ini Kritis Setelah Teguk Racun Rumput

ilustrasi minum racun
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Hamudin, warga desa Pasir Putih, Kecamatan Lembo, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Bahteramas Kota Kendari untuk mendapatkan perwatan intensif akibat meneguk racun rumput merek gremason yang dikiranya kopi.

Hal itu dibenarkan Kepala Desa (Kades) Pasir Putih, Najamudin Genda. Dikatakan, sebelum peristiwa itu terjadi, sekitar pukul 8.00 Wita, Hamudin pergi ke kebun miliknya di wilayah Lambuwonu, Kelurahan Lembo, dengan tujuan untuk memberisihkan dan menyemprot rumput.

Niat mau minum kopi setelah lama bekerja, bapak dua anak ini justru tak menyadari bahwa minuman yang disimpannya dalam botol adalah racun rumput gremason dan langsung diteguknya. Menyadari hal itu, Hamudin langsung bergegas pulang di rumahnya.

Pria sapaan akrab Naja ini mengungkapkan, istri Hamudin yang juga baru tiba di rumahnya setelah dari pasar tiba-tiba kaget melihat keadaan suaminya yang sudah sempoyongan ketika memasuki rumah.

“Istrinya dan anaknya tanya, Bapak kenapa? Bapaknya bilang, dia minum racun gremason yang dia kira kopi. Padahal kopinya masih ada di rumahnya, dia tidak bawa. Dia tidak sadar juga kenapa tidak ada di pikirannya bahwa yang dia bawa itu racun, bukan kopi,” kata Najamudin mengulang percakapan dengan keluarga korban saat mengkomfirmasi kejadian tersebut, Jumat (23/3/2018).

Melihat kondisi yang semakin para, lanjut mantan anggota DPRD Konut ini, Hamudin diberi air kelapa sebagai penawar racun yang selanjutnya di larikan ke Puskesmas Lembo untuk mendapatkan pertolongan medis.

Namun, keadaan semakin kritis, badan korban kejang-kejang pihak keluarga langsung merujuk ke RS Bahteramas untuk dirawat secara intensif.

“Lagi menyemprot di kebun, dia kira itu yang disimpan dalam botol kopi. Kondisi terakhir saat di rujuk, itu tanganya sudah gemetar. sekarang ini belum ada kabarnya lagi, keluarganya bawa di RS Bahteramas,”tukasnya. (B)

 


Reporter : Jefri Ipnu
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini