ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Kendari Sulkarnain mengatakan meskipun peningkatan jumlah zakat tidak signifikan, namun partisipasi dan semangat PNS lingkup Kota Kendari dalam berzakat tetap terjaga.
Menurutnya, terjadinya penurunan jumlah zakat yang terkumpulkan, disebabkan karena peralihan guru-guru sekolah menengah atas (SMA) ke provinsi.
“Jadi itu sebabnya teknis. Karena kemarin itu kan guru-guru SMA masih melekat di Kota Kendari,” jelasnya beberapa waktu lalu saat ditemui di Kantor Wali Kota Kendari.
Sehingga memang zakat yang terkumpulkan cukup banyak. Sementara saat ini, kurang lebih 6 ribu guru SMA dan segala perangkatnya sudah beralih ke provinsi.
Olehnya itu, salah satu penyebab penurunan jumlah zakat, kata Ketua DPD PKS Kota Kendari bukan karena minat atau semangat berzakatnya para PNS yang menurun.
“Malah meningkat kalau dari sisi itu,” tambahnya.
Untuk sementara ini kurang lebih Rp300 juta zakat yang terkumpul. Adapun, zakat tersebut akan disalurkan kepada fakir miskin, mualaf, pemulung, petugas, kebersihan, petugas pemakaman, dan lainnya yang membutuhkan.
Menurut Sul, harusnya terjadi peningkatan di tingkat provinsi. Karena jumlah PNS yang pindah ke provinsi cukup banyak.
“Coba di cek di Baznas provinsi, nah itu yang harus dicatat, karena ini beralih,” tutupnya. (B)