Pelaku Pemotongan di Kolut Melarikan Diri Saat Dirawat di RS

Pelaku Pemotongan di Kolut Melarikan Diri Saat Dirawat di RS
MELARIKAN DIRI - Seorang tahanan bernama Sirajudin Alias Raja (42) Warga Desa Mikuasi, Kecamatan Pakue, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) kabur dari penjagaan polisi saat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Dearah (RSUD) Lasusua sekitar pukul 24:00 wita pada Sabtu (22/4/2018). (Rusman/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, LASUSUA-Seorang tahanan bernama Sirajudin Alias Raja (42) Warga Desa Mikuasi, Kecamatan Pakue, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) kabur dari penjagaan polisi saat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Dearah (RSUD) Lasusua sekitar pukul 24:00 wita pada Sabtu (22/4/2018).

Kaur Bin Ops (KBO) Sat Reskrim Polres Kolut, Ipda Dwi Arif Setiawan membenarkan pelaku pemotongan yang melarikan dari rumah sakit. Dirinya baru mengetahui dari anggota yang melakukan penjagaan sekitar pukul 24:00 Wita. Setiba di rumah sakit untuk memastikan kabar itu, tidak ada satupun yang melihatnya kabur.

“Setelah saya tau pelaku kabur anggota menyebar melakukan pencarian di sekitar lasusua,sampai pagi tidak di temukan,”ujar Dwi

Keesokan harinya, petugas melihat pelaku berada di Desa Lanipa-nipa, Kecamatan Lasusua, saat hendak tangkap pelaku langsung malarikan diri masuk ke perkebunan cengkeh di wilayah tersebut.

“Sempat anggota lihat saat patroli,begitu di dekati langsung lari dan anggota mengejar tapi terpeleset dan masuk kebelakan rumah warga menuju rawa-rawa disitu hilang,hanya di temukan bajunya,” terangnya.

“Setelah didengar berada di kebun cengkeh kembali dilakukan penyisiran sekitar pukul 19:00 wita, namun sekitar pukul 22:00 masuk di rumah warga makan karena kelaparan. Kita tahu berdasarkan informasi pemilik rumah, dia tinggalkan rumahnya karena takut, begitu balik makanannya habis,”tambahnya.

Dwi Arif menambahkan,hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan pencarian. Sebab beberapa warga sekitar merasa resah karena ada juga yang mengaku diintip dari luar rumah begitu teriak langsung pelaku memutuskan kabel listrik rumah warga dan melarikan.

Pelaku diketahui juga menguasai medan desa tersebut karena pernah sebelumnya tinggal daerah itu. Karena itu, Dwi menghimbau bagi warga yang melihat ciri orang asing dangan cici-ciri rambut rata dan ada bekas jahitan di kepala segera melaporkan ke aparat kepolisian atau pemerintah setempat.

“Pelaku itu masih ada bekas jahitan di kepalanya dan belum dinyatakan sembuh oleh dokter, jadi kemungkinan dia akan mencari petugas kesehatan,”tandasnya.

Sebagaimana diketahui dua pria Sirajuddin alias Raja (42) warga Dusun II saling tebas dengan Abd Karim bin Sila (29) warga Dusun IV Desa Mikuasi, Kecamatan Pakue, sekira pukul 21.15 Wita pada Minggu (8/4/2018) malam. (B)

 


Reporter : Rusman
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini