ZONASULTRA.COM, KENDARI – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Muhammad Ferry Anggriawan dipastikan ikut meramaikan bursa calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI daerah pemilihan (dapil) Sultra pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.
Ferry, sapaan akrab Muhammad Ferry Anggriawan merupakan legislator termuda di DPRD Sultra yang saat ini masih berusia 27 tahun. Ia merupakan kader Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Ferry mengaku telah mendaftar sebagai calon anggota DPD RI di helpdesk KPU Sultra pada Senin (23/4/2018), dengan menyertakan berkas dukungan berupa fotocopy KTP sekitar 3.500 yang tersebar di 15 kabupaten/kota. Yakni Kolaka Utara, Kolaka, Kolaka Timur, Konawe, Konawe Utara, Konawe Kepulauan, Bombana, Buton, Buton Utara, Wakatobi, Muna, Muna Barat, Buton Tengah, Buton Selatan, dan Kota Kendari.
Alasan menantu mantan Gubernur Sultra Nur Alam ini merubah haluan dari DPRD Sultra ke DPD RI karena dukungan masyarakat, dukungan dari pihak keluarga, serta ingin membuat Sultra bisa maju setara dengan daerah lain.
“Ada tuntutan yang menginginkan saya maju di DPD. Saya ini kan masih muda, bagaimana caranya saya berkancah lebih dari DPRD provinsi untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Sultra melalui wadah DPD RI,” kata Ferry di Kantor DPRD Sultra, Kamis (26/4/2018).
Ferry meminta doa kepada seluruh masyarakat Sultra, sehingga niatannya menyampaikan aspirasi masyarakat melalui DPD RI bisa terlaksana. Ia juga telah berkomitmen, seandainya dirinya terpilih, ia akan bekerja keras supaya bersinergi dengan kepala daerah di Sultra.
“Sultra masih harus diperjuangkan secara bersama-sama, makanya saya ingin menjadi semangat dari perjuangan itu, pejuang daerah ke pusat, dan penyambung pusat ke daerah,” ungkap legislator dapil Kolaka – Kolaka Utara ini.
Selain Ferry ada sejumlah nama legislator DPRD Sultra yang juga mendaftar sebagai calon anggota DPD RI asal Sultra, seperti Joni Syamsuddin dan Muh. Jafar (dapil Kolaka – Kolaka Utara), serta Ruslimin Mahdi (dapil Baubau, Buton, dan Wakatobi). (B)
