ZONASULTRA.COM, KENDARI – Hingga Agustus 2019, jumlah penduduk di Sulawesi Tenggara (Sultra) yang belum memiliki pekerjaan atau masih berstatus pengangguran berjumlah 45.292 orang. Jumlah ini mengalami peningkatan sekitar 4.568 orang (11,22 persen) dibanding setahun lalu dan bertambah sebanyak 5.661 orang (14,28 persen) dibanding dua tahun yang lalu.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sultra dari total jumlah penduduk, yang termasuk angkatan kerja yakni 1.263.275 orang pada Agustus 2019, 1.217.983 di antaranya telah memiliki pekerjaan. Jumlah ini mengalami peningkatan sebanyak 10.495 orang (0,87 persen) dibanding keadaan setahun lalu dan bertambah 57.009 orang (4,91 persen) dibanding keadaan dua tahun yang lalu.
Baca Juga : Februari 2019, Pengangguran di Sultra Mencapai 38.392 Orang
Kepala BPS Sultra, Moh Edy Mahmud menjelaskan, terkait dengan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK), di Sultra menunjukkan
tren yang meningkat. TPAK pada Agustus 2019 tercatat sebesar 69,07 persen, turun 0,71 persen poin dibanding setahun lalu, dan meningkat sebesar 0,37 persen poin dibanding dua tahun yang lalu.
Berdasarkan jenis kelamin, terdapat perbedaan antara TPAK laki-laki dan TPAK perempuan. Pada Agustus 2019, TPAK laki-laki sebesar 83,06 persen sementara TPAK perempuan hanya 55,13 persen. Jika dibandingkan kondisi setahun yang lalu, baik TPAK laki-laki maupun TPAK perempuan mengalami penurunan masing-masing sebesar 0,60 dan 0,84 persen poin.
Baca Juga : Penduduk Miskin di Kota Bertambah, Pengamat Ekonomi: Dipicu Pengangguran
Untuk Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), pada Agustus 2018 sebesar 3,26 persen dan mengalami kenaikan menjadi 3,59 persen pada Agustus 2019.
“Hal ini mengindikasikan adanya pertambahan penduduk usia kerja yang belum dapat terserap oleh pasar kerja selama setahun terakhir,” ujar Edy dalam konferensi pers di kantor BPS Sultra, Selasa (5/11/2019). (B)
Kontributor : Sri Rahayu
Editor : Muhamad Taslim Dalma
