Akreditasi Jurnal Prodi Farmasi UMW Kendari Naik Jadi Sinta 3

99
Akreditasi Jurnal Prodi Farmasi UMW Kendari Naik Jadi Sinta 3
Program Studi (Prodi) Farmasi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Mandala Waluya (UMW) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil meningkatkan akreditas jurnal Mandala Pharmacon yang merupakan penelitian dari Prodi Farmasi dari Sinta 4 menjadi Sinta 3. (Istimewa)

ZONASULTRA.ID, KENDARI – Program Studi (Prodi) Farmasi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Mandala Waluya (UMW) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil meningkatkan akreditas jurnal Mandala Pharmacon yang merupakan penelitian dari Prodi Farmasi dari Sinta 4 menjadi Sinta 3.

Kepala Editor Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia, Muhammad Isrul menjelaskan, bahwa Sinta merupakan istilah yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemendikbud Ristek) untuk akreditasi jurnal. Sinta sendiri memiliki 6 kategori, dari Sinta 1 sampai Sinta 6.

“Sinta 1 itu paling bagus dan yang paling rendah itu Sinta 6. Prodi kami memang menargetkan untuk menaikkan akreditas menjadi Sinta 3 untuk tahun ini. Insyaallah ke depan kami akan terus meningkatkan kualitas jurnal kami hingga mencapai Sinta 1,” ucap Isrul via Whatsapp pada Minggu (5/2/2023).

BACA JUGA :  UMW Kendari Lantik 11 UKM Periode 2023-2024

Ia menjelaskan jurnal tersebut merupakan salah satu tanggungjawab dari dosen terkait tridharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Pada penelitian, ia menyebut bahwa dosen diwajibkan untuk melakukan publikasi artikel ilmiah.

Pembuatan jurnal Mandala Pharmacon adalah untuk mengayomi para dosen di Prodi Farmasi UMW Kendari sebagai luaran artikel ilmiah yang telah dibangun sejak 2018. Secara umum, penilaian akreditas Sinta terbagi menjadi penilaian substansi dan manajemen.

Dari 2 aspek penilaian tersebut terbagi lagi menjadi 8 kriteria penilaian yang telah dirinci tentang bagaimana kualitas jurnal yang baik. Adapun 8 kriteria tersebut mulai dari penamaan jurnal, lembaga penerbit, penyuntingan manajemen jurnal, substansi artikel, gaya penulisan, penampilan, keberkalaan dan penyebarluasan.

BACA JUGA :  UMW Kendari Gelar Halal Bihalal untuk Mengukuhkan Silahturahmi Antar Sesama

Sementara itu, Ketua Prodi Farmasi UMW Kendari Yuliastri berharap, dengan naiknya akreditas jurnal tersebut bisa terindeks kopus (internasional) sehingga kedepannya akan otomatis hasil penelitian yang dilakukan Prodi Farmasi bisa dipublikasikan dalam bentuk luaran jurnal pada jurnal yang terakreditasi itu.

“Ini sangat membantu untuk kenaikan pangkat akademik bagi para dosen dan mahasiswa yang tentunya akan mendukung proses akreditasi Prodi Farmasi kedepannya,” ucapnya.

Yuliastri juga akan selalu mendukung tim pengelola jurnal Mandala Pharmacon Indonesia untuk tetap konsisten dalam penerbitannya dan ia berharap semua artikel yang masuk pada jurnal tersebut direview oleh orang yang kompeten di bidangnya. Sehingga mutu dan kualitasnya tetap terjamin. (B)


Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Ilham Surahmin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini