Anggaran PSU Bombana Tak Jelas, Komisioner KPU Keluarkan Uang Pribadi

Ketua KPU Bombana Arisman
Arisman

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Daerah (Pemda) Bombana belum memberikan kejelasan anggaran Pemungutan Suara Ulang (PSU) 7 TPS Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bombana 2017. Saat ini KPU sudah memulai tahapan sambil menunggu kejelasan dari Pemda.

Ketua KPU Bombana Arisman
Arisman

Ketua KPU Bombana Arisman mengatakan sudah melayangkan surat kepada Pemda Bombana hari ini (Rabu, 17/5/2017) terkait kepastian anggaran yang akan dialokasikan. Dalam surat tersebut dijelaskan agar sampai 19 Mei 2017 anggaran sudah harus jelas sebab pelaksanaan PSU 30 Mei tak lama lagi.

Baca Juga : KPU Bombana Mulai Persiapkan PSU Meski Belum ada Kepastian Anggaran

“Untuk sementara anggaran kita pakai dulu uang pribadi karena belum terlalu banyaklah yang harus dibiayai, masih bisa kita tanggulangi. Tapi kalau sudah saatnya pakai dana besar akan jadi persoalan, olehnya kita minta 19 Mei sudah harus ada kejelasan. Kemudian perkembangannya akan kita laporkan ke KPU provinsi pada 22 Mei,” ujar Arisman melalui teleponnya.

Tahapan PSU yang telah dilakukan KPU yakni perekrutan PPK dan PPS, yang sudah dilantik beberapa waktu lalu. Saat ini KPU baru saja menyelesaikan validasi data Daftar Pemilih Tetap (DPT) 7 TPS dan besok (Kamis, 18/5/2017) akan dilanjutkan dengan validasi faktual di lapangan.

Baca Juga : KPU RI Belum Menerima Laporan Kekurangan Dana untuk PSU Bombana

Pertemuan terakhir dengan Pemda dilakukan saat rapat koordinasi pada Senin (15/5/2017) lalu dengan mengundang KPU Provinsi, Panwas, Tim Pasangan Calon, PPK PPS, dan Kepolisian. Namun demikian saat itu terkait anggaran, Asisten 3 Penjabat Bupati yang mewakili Pemda tak memberi kejelasan.

Estimasi (perkiraan) anggaran PSU yang diajukan KPU Bombana adalah Rp. 2,1 Miliar. Kata Arisman, estimasi anggaran ini hanyalah usulan yang boleh jadi akan dianggarkan lebih atau boleh jadi kurang dari estimasi itu, yang jelas jika anggaran sudah siap maka KPU siap menggunakannnya seefisien mungkin. (B)

 

Reporter : Muhamad Taslim Dalma
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini