Apa Penyebab Hujan Sepanjang Hari Ini? Ini Penjelasan BMKG

Apa Penyebab Hujan Sepanjang Hari Ini? Ini Penjelasan BMKG
BMKG - Pantaun Satelit Badan Meteorologi , Klimatologi dan Geofisika (BMKG). (Foto : BMKG)

Apa Penyebab Hujan Sepanjang Hari Ini? Ini Penjelasan BMKG BMKG – Pantaun Satelit Badan Meteorologi , Klimatologi dan Geofisika (BMKG). (Foto : BMKG)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sejak Sabtu (13/5/2017) malam, hujan kembali mengguyur wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra) yang menyebabkan banjir dan tanah longsor di Kota Kendari dan beberapa wilayah Sultra lainnya.

Prakirawan Cuaca Stasiun Meteorologi Maritim Kendari Adi Istiyono mengungkapkan penyebab hujan di Sultra sepanjang hari ini karena adanya gangguan di atmosfer berupa shearline atau belokan angin disekitar wilayah Sultra hingga terjadi perlambatan massa udara yang mengakibatkan berkumpulnya massa udara basah yang cukup lembab, hingga menimbulkan pertumbuhan awan-awan konvektif yang cukup tebal yang menurunkan hujan lebat.

Selain itu, adanya konvergensi atau bertemunya massa udara basah, hingga menambah pertumbuhan awan-awan konvetif yang cukup signifikan. Selain itu suhu muka laut yang terpantau hangat di perairan Sultra menambah suplai uap air bagi pertumbuhan awan-awan konvektif.

Baca Juga : Hujan Disertai Angin Kencang Landa Wilayah Kendari, Ini Penjelasan BMKG

Faktor lain yang bisa menyebabkan banjir yang terjadi kata dia, yaitu jenuhnya tanah dalam menyerap air hujan karena hujan yang telah terjadi beberapa hari ini. Selain itu air pasang mempengaruhi air hujan yg mengalir ke laut hingga air tidak langsung terbuang di laut

Meski banjir di sebagian wilayah Kota Kendari mulai surut, tapi hujan diprediksi masih akan mengguyur Kota Kendari. Pantauan citra satelit cuaca terkini (pukul 14.45 Wita) dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, wilayah Sultra masih berpotensi hujan sedang sampai lebat hingga pukul 17.00 Wita.

Baca Juga : Tinjau Banjir, Nur Alam Sebut Sultra Siaga Satu

Wilayah Sultra yang masih berpotensi hujan adalah Kota Kendari, Konawe Selatan, Konawe Utara, Konawe, Kolaka, Kolaka Utara, dan Kolaka Timur. Daerah penyebarannya pun bertambah ke Muna, Muna Barat, Buton Utara, dan Buton Tengah.

Adi meghimbau warga agar tetap berhati-hati karena potensi banjir dan genangan masih dapat terjadi. (B)

 

Reporter : Ramadhan Hafid
Editor : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini