ZONASULTRA.COM, KENDARI – Walikota Kendari, Asrun mengaku, tak bermaksud menyindir atau menyinggung siapapun terkait balihonya dengan tagline “Sukses Membangun Tanpa Utang”. Sebab memang selama periode pemerintahannya tidak pernah mengutang.
Berita Terkait : Gubernur Sultra Nur Alam, Sindir Wali Kota Asrun: “Tukang Itu Tidak Berutang”
Tagline tersebut, kata Asrun, sengaja dipakai untuk mempublikasikan kepemimpinanya di Kota Kendari selama dua periode. Informasi itu dianggap penting baginya untuk maju dalam pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2018.
Meski tanpa utang, semua pembangunan dapat berjalan lancar seperti pasar, jalan lingkar (outer ring road), rumah sakit, terminal, dan lainnya. Selain itu, dipastikan tidak ada warisan utang bagi walikota berikutnya.
“Jujur saja saya pernah mencoba mendapatkan pinjaman saat Pilkada 2012. Tetapi saya lihat tidak menguntungkan daerah ini karena banyak sekali bunganya, bunga itu yang juga akan dibayar oleh rakyat. Makanya tidak jadi saya berutang,” ujar Asrun di Kendari, Senin (20/3/2017).
Bahkan, lanjut Asrun, di masa pemerintahannya berhasil mebayar utang-utang yang ada sebelum ia menjabat. Misalnya utang PDAM dari masa pemerintahan Alala jadi Gubernur dan utang pembangunan terminal Abeli dari masa Mashur Masie (walikota Kendari 1996-1997) berhasil dilunasi.
Dia mengaku sangat menyayangkan jika ada pejabat yang “kepanasan” dengan baliho tersebut. Karena masing-masing pemimpin memiliki strategi dalam membangun yakni dengan utang maupun tanpa utang.
Baca Juga : Asrun: “Saya Bisa Buktikan Pembangunan Kota Kendari Tanpa Hutang”
“Katakanlah saya yang pasang AC (Air Conditioner) tapi orang lain yang kedinginan. Kenapa harus ada orang tertentu yang kedinginan dengan kata-kata itu (membangun tanpa utang), penyakit hati itu,” ujar Asrun yang juga Ketua PAN Kendari.
Terkait sindiran Gubernur Nur Alam terhadap baliho tersebut, Asrun mengatakan tak perlu ditanggapi terlalu jauh karena sudah seperti debat kusir. Saat ini, dirinya lebih fokus mengotimalkan peran membangun kota hingga akhir masa jabatan 2017 ini. (B)
Reporter : Muhamad Taslim Dalma
Editor : Kiki