ZONASULTRA.COM, KENDARI – Bencana banjir yang melanda beberapa kabupaten di Sulawesi Tenggara (Sultra), dipastikan belum berpengaruh pada suplai barang yang masuk ke Kota Kendari.
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kota Kendari Syam Alam mengatakan, suplai barang dan pangan di Kota Kendari tetap normal. Belum ada pengaruh dari banjir, dalam artian tetap lancar seperti sebelum terjadinya bencana banjir.
Baca Juga : Akibat Banjir di Sultra, Potensi Kerugian Petani Padi Rp167 Miliar
Hal ini disebakan suplai barang seperti bahan pangan ke Kota Kendari tidak bergantung 100 persen transportasi darat. Suplai barang ke Kota Kendari seperti dari Kota Makassar Sulawesi Selatan banyak yang menggunakan jasa kapal laut.
“Kalau kita mau bandingkan sekitar 70 persen suplai barang dan pangan ke Kota Kendari dilakukan lebih banyak lewat jalur laut. Jadi meski banjir di Konawe, dan Konut (Konawe Utara) tidak berdampak pada kelancaran suplai barang,” jelasnya, di Kopi Kita Kendari, Kamis (20/6/2019).
Adapun untuk ketahanan stok barang ini terganung dari jenis komoditinya. Kata dia, ada komoditi barang yang satu kali suplai tetapi memiliki ketahanan sampai 11 bulan ke depan.
Baca Juga : Ali Mazi Segera Bentuk Tim Analisis Penyebab Banjir
Ada pula komoditi barang yang ketahanan stoknya masih tersedia 2 sampai dengan 6 bulan. Maka dari itu, meski saat ini baniir melanda Sultra ketersediaan barang di Kota Kendati karena stok masih cukup.
“Meski begitu kami dari Dinas Perdagangan berharap, suplai barang dan pangan di Kota Kendari tetap lancar seperti biasa sehingga bisa melayani kebutuhan masyarakat,” tuturnya. (B)
Kontributor : M Rasman Saputra
Editor : Muhamad Taslim Dalma
