ZONASULTRA.ID,KENDARI– Bank Sultra kembali menjadi tuan rumah penyelenggara program Panen Rejeki Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang merupakan program Undian Nasional Tabungan Simpeda ke-33 periode I 2022.
Direktur Utama Bank Sultra Abdul Latif mengatakan, pertama kali Bank Sultra menjadi tuan rumah pada tahun 2010.
Rangkaian kegiatan Panen Rejeki BPD dimulai dengan acara penyegelan alat undian pada 23 Agustus 2022 di salah satu hotel di Kendari.
Kemudian seminar nasional BPD-SI dan puncaknya adalah penarikan hadiah utama dan kedua pada 25 Agustus 2022.
Kata dia, hal ini merupakan wujud dari komitmen BPD seluruh Indonesia dalam memberikan apresiasi kepada para nasabahnya, khususnya nasabah tabungan simpeda.
Undian ini dikemas dalam tajuk Panen Rejeki Bank BPD. Total hadiahnya sebesar Rp3 miliar untuk 584 nasabah Tabungan Simpeda seluruh Indonesia. Dalam 1 nasabah tbungan simpeda berkesempatan memenangkan hadiah utama sebesar Rp500 juta, kemudian hadiah kedua masing-masing Rp100 juta untuk 4 pemenang.
Selanjutnya, hadiah ketiga masing-masing Rp50 juta untuk 26 pemenang, hadiah keempat masing-masing Rp5 juta untuk 26 pemenang dan hadiah kelima masing-masing Rp2,5 juta untuk 26 pemenang.
Hadiah keenam masing-masing Rp2 juta untuk 52 pemenang, hadiah ketujuh masing-masing Rp1,5 juta untuk 104 pemenang, serta hadiah kedelapan masing-masing Rp1 juta untuk 345 pemenang.
“Ini berlaku untuk seluruh nasabah simpeda BPD di Indonesia,” katanya melalui keterangan resminya.
Masyarakat dapat mengikuti program tersebut dengan cukup mudah, hanya membuka tabungan simpeda di BPD yang ada di masing-masing daerah, serta terus meningkatkan saldonya dan memiliki peluang besar memenangkan hadiahnya.
Sebab setiap kelipatan dari Rp50 ribu saldo tabungan simpeda BPD, nasabah mendapatkan 1 nomor undian.
Ketua Umum Asbanda yang juga Direktur Utama Bank Jateng, Supriyatno mengungkapkan, bahwa tabungan simpeda sudah berusia 33 tahun dan merupakan salah satu produk pemersatu BPD se-Indonesia.
Tabungan Simpeda sebagai produk penghimpunan dana masyarakat, dalam perkembanganya terus mengalami peningkatan.
Terkait pemilihan Kota Kendari sebagai tuan rumah penyelenggaraan ini, Ketua Umum Asbanda itu menjelaskan selain kesiapan dari tuan rumah, Kota Kendari juga beberapa kali menjadi tempat penyelenggaraan event berskala nasional. (*)
