ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ketua DPRD Kendari Syamsuddin Rahim membesuk mantan Wali Kota Kendari Asrun dan Wali Kota Kendari nonaktif Adriatma Dwi Putra di Lapas Kelas II A Kendari, Sabtu (17/11/2018) siang. Syamsuddin tampak menunggu di ruang besuk untuk bertemu dengan Asrun dan ADP.
Syamsuddin mengaku kehadirannya di Lapas adalah sebagai keluarga dan juga sebagai Ketua DPRD Kendari. Sejak Asrun dan ADP dipindahkan dari Jakarta ke Lapas Kendari pada 14 November 2018 lalu, Syamsuddin baru datang karena ada aturan Lapas yang tidak membolehkan kunjungan selama satu minggu.
“Lewat kunjungan ini kita mendengarkan pesan-pesan pembangunan Kota Kendari. Ini tidak lama lagi kita akan bahas APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) 2019, siapa tahu ada saran, terutama pa Asrun yang berpengalaman membangun Kota Kendari,” ujar Syamsuddin yang juga Sekretaris PAN Kendari.
(Baca Juga : Asrun dan ADP Mulai Ikut Program Pembinaan di Lapas Kendari)
Saran dari Asrun yang pernah menjadi Wali Kota Kendari dua periode dianggap perlu dalam hal-hal pembangunan infrastruktur, kesehatan, pendidikan, maupun jaminan ketentraman dan kemanan masyarakat.
Selain itu, Syamsuddin juga mendiskusikan tentang wakil Wali Kota Kendari untuk mendampingi Sulkarnain. Jabatan Wali Kota Kendari yang ditinggalkan ADP akan diisi oleh Sulkarnain, lalu jabatan wakil Wali Kota itulah yang perlu diusulkan oleh PAN bersama partai koalisi lainnya. Namun demikian, Syamsuddin mengaku belum dapat menjelaskan lebih jauh terkait siapa yang akan menjabat Wakil Wali Kota Kendari itu. (A)
