ZONASULTRA.COM, RUMBIA – Badan Keuangan Daerah (BKD) Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra), berjanji akan membayarkan tunjangan sertifikasi guru triwulan IV dan tambahan penghasilan (Tamsil) kategori non sertifikasi pada waktu yang ditentukan.
Hal itu dikatakan Asbar, pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) setelah melakukan pertemuan dengan Kepala BKD Muhammad Nasir H. S. Noy di ruang kerjanya, Kamis (3/2/2017)
Untuk itu, para guru tidak perlu khawatir lagi karena tunggakan pembayaran tunjangan sertifikasi triwulan IV dan Tamsil kategori non sertifikasi akan segera dibayarkan.
“Kepala BKD berjanji akan membayarkan sertifikasi dan tamsil pada waktu yang telah ditentukan yakni sebelum tanggal delapan ini,” ungkapnya mengutip pernyataan Kepala BKD.
Untuk diketahui, Gaji sertifikasi triwulan empat (IV) dan tambahan penghasilan (Tamsil) kategori non sertifikasi guru di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) hingga kini belum dibayarkan. Akibatnya, para guru di Kabupaten pemekaran Buton ini akan melakukan mogok mengajar.
Gaji sertifikasi triwulan IV dan Tamsil non sertifikasi guru, seharusnya telah dibayarkan pada Desember 2016 lalu, namun mendapatkan kendala dari Pemerintah Daerah (Pemda) sehingga hingga menyeberang tahun masih juga belum terbayar.
Baca Juga : Tunjangan Sertifikasi Guru di Bombana Diduga Dialihfungsikan
Ilwan, orang tua siswa mengatakan bahwa jika para guru sampai mogok mengajar tentunya akan berpengaruh pada proses belajar mengajar (PBM).
Ia menjelaskan, guru-guru sangat berperan penting pada masa depan bangsa utamanya generasi muda yang kelak akan menjadi pemimpin bangsa.
“Kalau Guru sekolah sudah mogok mengajar maka kasihan penerus bangsa ini masa depan mereka bisa- bisa terlantar. Jadi kami harap Pemda cepat bayarkan sertifikasi para guru agar mereka tetap mengajar seperti biasa,” ungkapnya. (B)
Reporter : Andi Hasman
Editor : Kiki
