ZONASULTRA.COM, KENDARI – Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan kembali melakukan penyerahan bantuan bencana korban banjir longsor. Penyerahan dilakukan di Kabupaten Gowa, Jumat (15/2/2019) usai peresmian Masjid Nurul Yasin di kompleks Kantor Bupati Gowa.
Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sulawesi Maluku, Sudirman Simamora melalui keterangan tertulis mengatakan, bantuan ini merupakan bagian kepedulian BPJS Ketenagakerjaan terhadap lingkungan sosial, terlebih pihaknya ingin turut meringankan beban warga Gowa dan keluarganya yang saat ini terkena dampak pascabencana banjir dan tanah longsor.
“Bantuan berupa bahan pokok, alat masak yang kami bantu ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) kami dari BPJS Ketenagakerjaan, karena kami sadar bahwa kondisi korban pascabencana banjir dan tanah longsor sangat membutuhkan uluran tangan kita semua, maka dari itu kami hadir dengan program TJSL ini,” ungkap Sudirman.
BPJS Ketenagakerjaan sendiri memberikan bantuan sosial kepada korban bencana alam di Kabupaten Gowa senilai Rp63,7 juta. Nilai bantuan tersebut sama dengan nilai bantuan yang diserahkan di Kabupaten Maros. Rencananya, Senin (18/2/2019) akan dilakukan penyerahan bantuan di Kabupaten Jeneponto.
“Mudah-mudahan ini juga dapat memotivasi institusi lain dan masyarakat lain di Sulsel atau di luar Sulsel untuk tetap mengulurkan tangannya membantu warga Sulsel pascabencana,” pungkas Sudirman.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan YL mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kepedulian BPJS Ketenagakerjaan terhadap warga Gowa yang terkena bencana.
“Terima kasih atas kepedulian dan perhatian BPJS Ketenagakerjaan, kami tidak melihat besar kecil nilai bantuan, tapi kami sangat menghargai kepedulian dan partisipasi baik dari pemerintah maupun yang lainnya untuk warga Gowa yang menjadi korban bencana, yang memang saat ini benar-benar membutuhkan bantuan kita semua,” ujar Adnan.
Kepala Kantor BPJS Ketenakerjaan Cabang Makassar Asri Basir menambahkan, bantuan yang diberikan untuk Kabupaten Gowa berbeda dengan yang diberikan untuk Kabupaten Maros, tapi jumlah nominalnya sama.
Diketahui bantuan yang diserahkan terdiri dari minyak goreng 150 liter, ikan kaleng 150 kaleng, beras 1.505 kg, mie instan 100 dos, gula pasir 130 kg, biskuit 130 kaleng, peralatan masak panci 75 buah, kompor gas 75 buah, wajan 75 buah, serta gas elpiji 3 kg 75 buah. (b)