Bupati Wakatobi Panen Parsial Kedua Udang Vaname

Bupati Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) Haliana
Haliana

ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI-Bupati Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) Haliana memanen parsial kedua udang vaname di pelabuhan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) atau Sentra Bisnis Perikanan Terpadu (SBPT), Desa Numana, Kecamatan Wangiwangi Selatan (Wangsel), Kamis (17/2/2022).

Di parsial kedua itu, dipanen sekira 125 kilogram (kg) udang yang ukurannya di angka 59-60 ekor/kg, sudah di kepala 5.

Menurut Haliana itu hal yang luar biasa. Pasalnya, dibandingkan pengalaman di Bombana yang membutuhkan waktu 110 hari untuk parsial, di Wakatobi hanya butuh 69 hari sejak benur ditabur.

“Alhamdulillah di luar waktu normal dan sangat luar biasa pertumbuhannya. Ii adalah parsial kedua yang seharusnya 90 hari, tapi ternyata 69 hari,” ungkapnya.

Pada panen parsial ketiga nanti, Haliana menargetkan sebanyak 450 kg.

Ia pun mengingatkan ciri-ciri udang yang sudah siap diparsialkan. Pertama, tingkat kematian dari udang itu sendiri. Jika sekitar 1,5 kg yang mati berarti itu sudah harus parsial.

Kedua, di pinggir kolam sudah muncul udang-udang ke permukaan. Ketiga, sudah terjadi kanibalisme, udang-udang itu sudah ada yang luka.

“Artinya itu tanda bahwa tiga indikator ini menunjukkan udang sudah padat sehingga harus diparsial,” ujarnya.

Haliana pun memuji pertumbuhan udang vaname yang terbilang begitu cepat.

Direktur SP Communnity Supriansyah menjelaskan, panen parsial kedua ini sebesar 125 kg dengan bobot udang per ekornya 14-20 gram. Udang-udang itu kemudian dikirim ke cold storage di Kendari untuk dikirim ke Cina.

“Dua minggu setelah ini kita parsial ketiga, dengan tunas yang sama, kisaran 125 Kg. Insyaallah kita dapat di kepala 5, size 50-60 ekor/kg,” ucapnya.

Dijelaskan Ancha, parsial pertama dan kedua untuk modal, sedangkan parsial ketiga sebagian modal dan sebagian keuntungan. Di panen total itu keuntungan bersih semua.

“Jadi estimasi biaya produksi selama berjalan sampai panen, itu di angka Rp36 juta. Total harga udang sekira Rp72 juta. Keuntungan bersih di angka Rp34-35 juta dari kolam berukuran diameter 10,” paparnya. (b)

 


Kontributor: Nova Ely Surya
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini