Dandim 1417/Kendari: TNI Siap Kembali Bantu Korban Banjir Konut

217
Dandim 1417/Kendari: TNI Siap Kembali Bantu Korban Banjir Konut
FOTO BERSAMA - Bupati Konut, Ruksamin bersama Dandim 1417/Kendari Letkol Cpn Fajar Lutvi Haris Wijaya bersama awak media melakukan foto bersama usai dilakukan upacara pelepasan operasi udara dan TNI penanganan bencana banjir Konut. (Jefri/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Komandan Kodim 1417/Kendari Letnan Kolonel (Letkol) Cpn Fajar Lutvi Haris Wijaya menegaskan pasukannya siap turun kembali membantu pemerintah dan masyarakat korban banjir di Kabupaten Konawe Utara (Konut) untuk proses rekonsiliasi dan rehabilitasi fasilitas lingkungan dan pemukiman warga.

Meski masa tanggap darurat telah berakhir Jumat, 28 Juni 2019, dan 123 prajurit TNI telah ditarik, pihaknya, kata Fajar, masih tetap bertanggung jawab mengenai kondisi masyarakat korban bencana alam di kawasan Bumi Oheo itu.

Baca Juga : Kodim 1417 Kendari dan UI Bantu Korban Banjir Konut

BACA JUGA :  KPU Konut Buka Pendaftaran Badan Adhoc, Ini Syaratnya

Adapun kecamatan di Konut yang dilanda banjir beberapa waktu lalu yaitu Kecamatan Motui, Asera, Oheo, Andowia, Oheo, Langgikima, dan Wiworano.

“Untuk masyarakat Konawe Utara jangan khwatir, kami TNI akan kembali dengan jumlah yang lebih besar untuk membantu. Kita ikut bertanggung jawab dalam rangka mempercepat proses masa transisi, agar masyarakat memperoleh hunian sementara dan kehidupan yang lebih layak,” kata Fajar usai mengikuti upacara pelepasan operasi udara dan TNI penanganan bencana banjir di Konut, Sabtu (29/6/2019).

BACA JUGA :  Polres Konut Amankan 10 Pelaku Peredaran Narkotika

Baca Juga : Belajar dari Banjir Konut dan Konawe, Pemerintah Harus Mengurangi Izin Tambang dan Perkebunan

Fajar menambahkan, pihaknya akan selalu mendampingi Pemda Konut untuk mengoptimalkan kondisi di daerah itu pascabanjir. Oleh karena itu, ia akan segera berkoordinasi meminta arahan kepada Danrem 143 HO/Kendari dan Pangdam XIV Hasanuddin.

“Kami dari TNI tinggal menunggu arahan dari pemerintah daerah berapa jumlah personel TNI yang dibutuhkan untuk mempercepat proses kegiatan di masa transisi ini,” ungkap Fajar. (c)

 


Reporter: Jefri Ipnu
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini