ZONASULTRA.COM, KENDARI – Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari baru saja menggelar berbagai rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-18.
Salah satu kegiatannya adalah open talk serta observasi langsung ke daerah Kota Lama, Kecamatan Kendari untuk melihat struktur bangunan kolonial yang masih bertahan di sana.
Ketua Panitia Dies Natalis Jurusan Arsitektur UHO, Achlan Wahyu mengungkapkan, pada kegiatan open talk yang dilanjutkan dengan workshop, mahasiswa jurusan arsitektur UHO bekesempatan melakukan kunjungan ke bangunan-bangunan bersejarah di Kota Kendari, bersama dengan para pemateri yang tentunya memberi banyak pengetahuan mulai dari sejarawan, Ketua Ikatan Mahasiswa Arsitektur, pihak Dinas PU Kota Kendari, serta akademisi.
“Dalam kegiatan ini kita bisa mengenal fungsi serta sejaran dari bangunan itu, serta mengetahui detail bangunan tersebut. Selain berkonsepkan kolonial, tetapi tetap mempertahankan desain ornamen dari kolonial tersebut,” ujar Achlan Wahyu, Minggu (22/12/2019).
Output dari kegiatan ini sendiri, lanjutnya, untuk menambah wawasan para peserta open talk, bahwa di Kota Kendari masih ada sisa bangunan bersejarah, meskipun beberapa bangunan peninggalan sejarah lainnya telah dihancurkan untuk kepentingan pembangunan.
Ke depan, pihaknya berencana bekerja sama dengan penulis buku Putra Wijaya untuk membukukan hasil observasi di Kota Lama.
(Baca Juga : Mahasiswa Teknik UHO Temukan Alat untuk Pengambilan Data Trafo PLN Secara Online )
Selain open talk, rangkaian kegiatan lainnya yang digelar dalam rangka Dies Natalis Jurusan Arsitektur UHO yakni kegiatan pameran tugas akhir mahasiswa arsitek yang dipajang di lobi fakultas, festival food, serta workshop.
Kegiatan sendiri berlangsung 19-22 Desember 2019 dengan mengusung tema “Mengingat Kembali Jejak Kota Lulo”. (b)
Kontributor: Sri Rahayu
Editor: Jumriati
